5 Fakta Series Squid Game Season 2: Ada Tokoh Transgender?
Berita Baru, Film – Setelah tiga tahun penantian, serial produksi Korea Selatan yang terkenal, Squid Game, kembali dengan musim tayang kedua.
Musim tayang ini menghadirkan berbagai kejutan besar: karakter transgender, sistem voting baru yang memicu konflik antar pemain, dan alur cerita yang lebih lambat namun tetap sarat ketegangan.
Squid Game season 2 menegaskan bahwa serial garapan Netflix ini lebih dari sekadar menyajikan permainan bertahan hidup. Alur cerita berfokus pada pencarian kebenaran di balik permainan berdarah itu.
Ini 5 Fakta film Squif Game season 2
1. TOKOH LAMA DAN BARU
Lee Jung-jae kembali berperan sebagai Seong Gi-hun, satu-satunya pemenang dari musim pertama.
Dalam wawancara dengan South China Morning Post baru-baru ini, Lee mengaku, “Aku benar-benar merasa seperti dirinya. Selama dua tahun terakhir, aku hidup sebagai Gi-hun.”
Perannya kali ini tidak hanya berfokus pada bertahan hidup, tetapi juga mengungkap kebenaran di balik permainan brutal tersebut.
Transformasi Gi-hun dari penerima bantuan menjadi pemberi bantuan menjadi salah satu elemen menarik dalam alur cerita baru ini.
Sementara itu, musim kedua juga memperkenalkan berbagai karakter baru dengan cerita latar masing-masing:
Ada perempuan transgender bernama Hyun-ju; pasangan ibu dan anak Yong-sik dan Geum-ja, hingga pasangan yang sedang menantikan kelahiran anak mereka, Myung-gi dan Jun-hee.
Berbagai kejutan dari sisi penokohan memberikan dimensi baru pada narasi Squid Game season 2 yang kompleks.
Meski begitu, pengenalan karakter yang cukup banyak membuat fokus pada Gi-hun sedikit memudar.
2. SISTEM VOTING
Kompetisi kali ini tetap berlangsung selama enam hari dengan enam permainan, di mana pemenangnya akan membawa pulang 45,6 miliar won (sekitar Rp500 miliar).
Namun, ada perubahan besar dalam mekanisme permainan. Para pemain kini memiliki hak suara untuk memutuskan apakah permainan akan dilanjutkan atau dihentikan.
Jika permainan dihentikan, hadiah uang dibagi rata, tetapi jika suara imbang, voting ulang dilakukan.
Keputusan ini menimbulkan konflik dan drama di antara para peserta, yang mengungkap keserakahan manusia dan menantang moralitas mereka.
“Permainan ini tidak akan berakhir kecuali dunia berubah,” ujar Front Man kepada Gi-hun, menyentuh tema filosofis yang menjadi inti dari musim kedua ini.
3. ALUR MELAMBAT TAPI MENEGANGKAN!
Meskipun momen-momen penuh ketegangan tetap ada, musim kedua ini cenderung lebih lambat dengan fokus pada latar belakang karakter dan narasi mereka.
Hal ini berbeda dari musim pertama yang penuh dengan eliminasi cepat dan aksi intens. Beberapa penonton mungkin merasa kecewa karena permainan utama, Red Lights, Green Lights, baru muncul setelah dua jam tayang.
Selain itu, hanya ada tiga ronde permainan, setengah dari jumlah di musim pertama.
Namun, alur lambat ini memungkinkan eksplorasi tema-tema yang lebih dalam, seperti refleksi tentang kemanusiaan dan konflik moral.
Sutradara Hwang Dong-hyuk mengakui bahwa tantangan terbesar adalah menentukan kelanjutan cerita untuk Gi-hun.
“Menciptakan karakter baru terasa mudah, tetapi kelanjutan cerita Gi-hun jauh lebih sulit,” katanya, dilansir dari ABC News.
4. TOKOH TRANSGENDER
Salah satu sorotan musim kedua adalah karakter transgender yang diperankan oleh Park Sung-hoon.
Sutradara Hwang mengungkapkan bahwa casting bagi aktor transgender untuk karakter ini sulit dilakukan di Korea Selatan.
Sehingga, tokoh transgender diperankan oleh aktor Park Sung-hoon.
“Kami tidak memiliki banyak aktor yang memungkinkan casting autentik untuk karakter transgender. Kami sudah melakukan riset, tetapi tidak menemukannya. Namun, pendekatan Park terhadap karakter ini membuatnya menjadi pilihan yang sempurna,” ujar Hwang.
5. EKSPANSI SEMESTA SQUID GAME
Musim kedua ini juga menandai ekspansi besar dari semesta Squid Game. Selain serial aslinya, Netflix juga memproduksi acara realitas yang terinspirasi dari Squid Game dan sedang mengembangkan versi berbahasa Inggris.
Bahkan, musim ketiga telah selesai syuting dan dijadwalkan rilis pada 2025.
Di tengah tantangan untuk memenuhi ekspektasi tinggi, musim kedua berhasil menjaga kelanjutan kisah Squid Game sebagai fenomena global.
Dengan skala cerita yang lebih besar, pemeran lebih banyak, dan set yang lebih megah, serial ini tetap menjadi tontonan yang wajib diikuti.
Namun, seperti musim pertama, serial ini kembali meninggalkan penonton dengan cliff-hanger yang sangat menojol, membuat mereka penasaran dengan kelanjutan cerita di musim ketiga.
Musim kedua Squid Game kini sudah tayang di Netflix sejak Kamis, 26 Desember 2024 dan bisa menjadi teman kalian menikmati liburan.