Gus Haris Rencanakan Program Beasiswa untuk Atasi RLS Probolinggo yang Hanya 6,29 Tahun
Berita Baru, Probolinggo – Dalam upaya mengatasi rendahnya angka rata-rata lama sekolah (RLS) di Kabupaten Probolinggo yang hanya 6,29 tahun, Gus Haris mengungkapkan rencananya untuk meningkatkan pendidikan melalui program beasiswa.
“Rata-rata lama sekolah kita, data BPS menunjukan di angka 6,29 tahun. Artinya, masyarakat kita ini masih rata-rata lulusan SD,” ungkap Gus Haris pada acara Debat Publik Kesatu Pilbup Probolinngo 2024 (20/10) kemarin.
Masih belum diketahui pasti latar belakang yang menjadikan angka RLS Probolinggo sangat rendah. Gus Haris menekankan pentingnya melakukan kajian mendalam mengenai isu ini.
“Maka kedepan, apakah ini (Angka RLS) ada kaitan dengan kesejahteraan masyarakat sehingga mereka tidak mampu sekolah. Apakah ini terkait dengan mindset yang selama ini menganggap pendidikan bukan suatu yang urgent. Maka ini harus kita kaji bersama kedepan,” lanjutnya
Pengasuh Pondok Pesantren Zainul Hasan Genggong ini memiliki konsep, jika kesejahteraan masyarakat membaik, perekonomian meningkat, dan dukungan pemerintah dalam bentuk beasiswa untuk pendidikan hingga jenjang sarjana dapat terwujud, maka Probolinggo akan lebih baik kedepan.
Dengan begitu, dalam rencananya, Gus Haris akan meluncurkan program beasiswa yang akan mencakup berbagai tingkat pendidikan, terutama untuk masyarakat pedesaan.
1.000 sarjana menjadi salah satu program pendidikan yang akan dilakukan oleh paslon Gus Haris-Ra Fahmi nanti.
Dengan langkah ini, Gus Haris berharap dapat mendorong partisipasi masyarakat dalam pendidikan dan menaikan angka RLS di Probolinggo.
Ia optimis bahwa dengan pendekatan yang tepat, Kabupaten Probolinggo dapat maju dan lebih SAE di masa depan.
Masyarakat Probolinggo kini menantikan langkah konkret dari Gus Haris dan timnya, berharap bahwa rencana ini dapat direalisasikan dan membawa perubahan yang signifikan bagi pendidikan di daerah mereka.