Fasilitas Modern di Pasar Wisata, Disdag Bojonegoro Sosialisasi kepada Pedagang

Berita Baru, Bojonegoro – Pemerintah Kabupaten Bojonegoro, terus berupaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat Bojonegoro. Salah satunya adalah kesejahteraan pedagang. Memang, di dalam kondisi Pandemi COVID-19 saat ini, membuat hampir seluruhnya para pedagang pasar mengalami keterpurukan penjualan.

Hal itu sudah menjadi pekerjaan rumah Pemkab Bojonegoro untuk memberikan solusi yang terbaik. Pembangunan pasar wisata di Desa Banjarjo, Kecamatan Bojonegoro, menjadi salah satunya. Keberadaan pasar itu diprediksikan memberi dampak positif bagi para pedagang. Banyak fasilitas yang sudah diberikan oleh Pemerintah Kabupaten Bojonegoro pada bangunan bekas pasar hewan.

Dalam sosialisasi yang dilaksanakan di Pendopo Malopati dihadiri oleh Dinas Perdagangan, Sekda Bojonegoro, Polres, dan Satpol PP Bojonegoro serta diikuti 248 para pedagang dari pasar kota Bojonegoro.

Di sela sosialisasi, Sukemi selaku Kepala Dinas Perdagangan memaparkan, bahwa luas total bangunan tersebut 15.335,6 meter persegi. Terdiri dari dua bangunan Gedung A dan Gedung B masing-masing dua lantai. Terdapat sebanyak 206 kios, 951 los basah dan 559 los kering. Ia juga mengatakan beberapa fasilitas turut dibangun. Seperti musala dan kamar mandi.

“Fasilitas umum lainnya yaitu terdapat kantor pengelola pasar, lahan parkir luas yang dapat menampung sekitar 39 mobil dan 112 motor,” ungkapnya. Senin (3/1/22).

Ia juga menambahkan bahwa fasilitasnya juga dilengkapi juga dengan loading dock atau tempat bongkar muat barang, serta fasilitas K3. Seperti instalasi fire hydrant dan fire alarm sistem. “Untuk pengelolaan lingkungan, Pasar Wisata dilengkapi juga dengan IPAL dan TPS,” imbuhnya.