KH Zuhri Zaini: Doa yang Tidak Disertai dengan Ikhtiar Sama Saja dengan Bohong
Berita Baru, Probolinggo – Hujan mengiringi perjalanan Haul Masyayih dan Harlah yang ke-73 Pondok Pesantren Nurul Jadid pada Minggu (27/02/22) malam di halaman Kantor Pesantren.
KH Zuhri Zaini, Pengasuh Pondok Pesantren Nurul Jadid menuturkan dalam sambutannya, apabila suatu acara disertai dengan hujan, itu menandakan kalau acara tersebut dimakbul oleh Allah.
Beliau juga menjelaskan terkait ikhtiar dan doa. “Do’a yang tidak disertai dengan ikhtiar sama saja dengan bohong,” dawuhnya. Pasalnya, menurut Kiai Zuhri takdir tak ada yang tahu sebelum terjadi.
Itu sebabnya, Kiai Zuhri melanjutkan, tidak dibenarkan, seseorang menggunakan alasan takdir saat melakukan keburukan atau tertimpa suatu keadaan. Padahal belum melakukan ikhtiar sama sekali.
“Teruslah berikhtiar dengan sesuatu yang baik. Apapun yang terjadi ataupun yang menimpa kita setelah berikhtiar dengan sungguh-sungguh, itulah taqdir,” jelas Kiai Zuhri.
Allah sangat kuasa melakukan apapun, termasuk dalam menghilangkan penyebaran virus corona. Namun, hal tersebut adalah hak apriori-Nya dan kita hanya bisa berdo’a dan berikhtiar dengan tetap menjaga protokol kesehatan. “Yang terpenting, petiklah hikmah dari setiap keadaan,” pesannya.