Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Komitmen Pendidikan, Pemkab Sidoarjo Anggarkan 10 M untuk Beasiswa Mahasiswa
Dok. Foto : Antara

Komitmen Pendidikan, Pemkab Sidoarjo Anggarkan 10 M untuk Beasiswa Mahasiswa



Berita Baru, Sidoarjo – Bupati Sidoarjo Ahmad Mudhlor Ali menyatakan pihaknya telah menganggarkan Rp10 miliar untuk program beasiswa tahun 2022. Program ini khusus untuk mahasiswa menempuh pendidikan di perguruan tinggi.

“Anggaran tersebut dialokasikan khusus untuk mendongkrak agar lebih banyak lagi pemuda Sidoarjo yang berprestasi. Selain itu, program ini juga untuk membantu biaya pendidikan para mahasiswa Sidoarjo yang sedang mengalami kendala pembiayaan,” kata Gus Muhdlor mengutip Timesindonesia.co.id, Jumat (20/5/2022).

Bupati Muhdlor menambahkan, mahasiswa jenjang S1 sampai S3 berkesempatan mendapatkan beasiswa. Pihaknya menyiapkan 2.000 kuota mahasiswa.

“Jumlah kuotanya sebanyak 2.000 mahasiswa yang pendaftarannya sudah dibuka sejak awal Februari 2022 lalu dan ditutup pada akhir Maret 2022. Pendaftar yang dinyatakan memenuhi syarat akan mendapatkan beasiswa pendidikan senilai Rp5 juta,” ungkap Gus Muhdlor.

Pemberian beasiswa tersebut kata Gus Muhdlor akan mendongkrak motivasi para pemuda Sidoarjo untuk lebih getol lagi melanjutkan sekolah ke jenjang yang lebih tinggi.

Program ini juga sebagai bentuk kepedulian bupati pada kemajuan pendidikan dengan memberikan apresiasi pada mahasiswa yang berprestasi, baik prestasi akademik, nonakademik maupun prestasi dalam agama.

“Banyak pemuda Sidoarjo yang berprestasi, ini terlihat saat pemerintah membuka program beasiswa jalur prestasi. Mereka yang berprestasi tidak hanya kuliah di dalam negeri saja ada juga mahasiswa asal Sidoarjo yang saat ini tengah belajar di luar negeri juga ikut mendaftar,” terang Gus Muhdlor.

Putra KH. Agoes Ali Masyhuri itu bangga melihat para pemuda Sidoarjo yang punya semangat juang tinggi untuk menjadi orang yang sukses. Gus Muhdlor optimis dengan kepedulian pemerintah daerah yang dilakukan sekarang membuat para pemuda itu lebih loyal untuk ikut membangun daerahnya.

“Membangun negeri tak akan berhasil tanpa membangun pemudanya, begitu juga dengan Sidoarjo. Jika ingin Sidoarjo menjadi daerah yang diperhitungkan maka yang harus dibangun adalah generasi mudanya. Ini yang kita lakukan sekarang, bila pemerintah daerahnya peduli dengan masa depan generasi mudanya maka dari sana loyalitas untuk daerahnya akan bangkit,” paparnya.

beras