Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Bertemu dengan Menko Perekonomian, Gus Yani Bahas Pemulihan Ekonomi di Gresik
Bupati Gus Yani bertemu dengan Menko Perekonomian Airlangga Hartanto bahas pemulihan ekonomi. (Foto: sindonews.com)

Bertemu dengan Menko Perekonomian, Gus Yani Bahas Pemulihan Ekonomi di Gresik



Berita Baru Jatim, Gresik – Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani bersilaturahim dengna Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto di kantornya Jl. Lap. Banteng Timur No 2-4, Ps Baru, Kecamatan Sawah Besar, Kota Jakarta Pusat.

Dalam postingannya di akun media sosialnya, Gus Yani menuliskan dalam pertemuannya dengan Menko Perekonomian itu untuk bahas pengembangan Java Integrated Industrial and Port Estate (JIIPE).

“Langkah inovatif terus kami lakukan untuk mendorong pemulihan ekonomi di Gresik. Sebuah kawasan industri terpadu seluas 3 ribu hektar yang telah ditetapkan sebagai Kawasan Ekonomi Khusus,” jelasnya di akun Intagramnya @fandiakhmadyani. Sabtu (13/3/2021).

Gus Yani mengatakan tujuannya ekonomi masyarakat di daerahnya segera pulih dengan optimalisasi JIIPE dan berdampak ke penyerapan tenaga kerja warga lokal.

“Saat beroperasi penuh nanti, serapan tenaga kerja di KEK JIIPE di proyeksi mencapai hampir 200000 orang. KEK JIIPE diproyeksi mampu mendatangkan investasi sekitar US$ 16,9 miliar atau setara Rp 236,6 triliun,” jelasnya.

Bertemu dengan Airlangga untuk bersinergitas kuat antara JIIPE dengan Pemkab Gresik.

“Saya sampaikan, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Gresik termasuk tertinggi di Jatim dan juga akan menggeber program sertifikasi keahlian gratis untuk anak-anak muda sehingga terserap ke industri,” ujarnya.

Lanjutnya, bukan hanya membahas investasi industri berskala besar namun juga bahas prihal pengembangan UMKM.

“Saya ingin UMKM dan IKM Gresik masuk dalam rantai pasok industri. Konsep ini akan memperluas nilai tambah KEK JIIPE sehingga manfaatnya untuk rakyat juga kian besar dan Alhamdulillah, pak Airlangga menyambut baik agar konsep ekonomi kerakyatan perpaduan dengan investasi besar dan UMKM-IKM ini dikembangkan,” pungkasnya.

beras