Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Demo Perdana Mahasiswa, Yuhronur Effendi Tak Temui Aksi Massa
Demo Perdana Mahasiswa, Yuhronur Effendi Tak Temui Aksi Massa. (Beritabaru.co/Yok)

Demo Perdana Mahasiswa, Yuhronur Effendi Tak Temui Aksi Massa



Berita Baru Jatim, Lamongan – Gerakan mahasiswa kali ini mulai terdengar kembali di Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, setelah sekian purnama mahasiswa tidak turun ke jalan untuk menyuarakan pekik perjuangan rakyat.

Hari ini Senin 31 Mei 2021, puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Pengurus Komisariat PMII Veteran UNISLA menjawab kebuntuan gerakan massa di Kabupaten Lamongan.

Dalam aksinya mereka pertanyakan dampak industrialisasi dan kesejahteraan petani. Ada lima tuntutan yang disampaikan adalah menjamin stabilitas harga pupuk, tepatnya anggaran penanganan hama, sanksi tegas untuk pabrik yang tidak peduli lingkungan, stabilitas harga panen serta normalisasi irigasi yang diduga digerus industrialisasi.

Dua jam berorasi mahasiswa kecewa karena tidak ditemui langsung Bupati Lamongan Yuhronur Effendi. Menurut keterangan perwakilan pihak pemkab, M. Nalikan (asisten bupati) dan Sujarwo (kepala dinas pertanian) bupati sedang tidak ada di kantor karena ada rapat di luar.

“Progam pengalihan dari pupuk kimia ke organik yang menjadi dasar dinas pertanian sedikit demi sedikit mengurangi ketergantungan petani, tetapi kita upayakan agar pupuk tetap mudah didapatkan petani,” tutur Sujarwo.

“Kaitanya dengan harga gabah kita, alhamdulillah masih di atas HPP, penanganan hama kita fokuskan pada penanganan secara alami seperti rumah burung hantu dan ular. Yang terakhir masalah pabrik yang nakal akan terus kita perhatikan,” imbuhnya.

Sementara itu, Jefri Affandi Korlap aksi menyampaikan akan datang kembali jika tuntutannya tidak ditindak lanjuti.

“Temuan temuan kita saat observasi irigasi banyak yang macet, maka dari itu pembangunan sektor pertanian harus lebih difokuskan,”ujarnya.

Kemudian, aksi ditutup dengan penandatangan pakta intergritas oleh pemkab dan aksi massa, kemudian massa akhirnya membubarkan diri dengan terbib.

beras