Ganjar Milenial Center Pasuruan Kenalkan Manfaat Hidroponik Kepada Masyarakat

Berita Baru, Pasuruan – Makin pesatnya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, sangat berdampak terhadap model pengelolaan pertanian saat ini.

Kurangnya ketersediaan lahan yang mencukupi untuk bertani saat ini tidak lagi menjadi soal.

Dengan adanya sistem hidroponik, masyakarat bisa memaksimalkan kebermanfaatan lahan yang minim untuk digunakan bercocok tanam.

Sistem Hidroponik merupakan pengembangan teknologi pertanian dengan menggunakan media air yang dialirkan melalui media tanam yang sudah disiapkan.

Semakin kurangnya ketersediaan lahan saat ini, terutama di kawasan industri tentunya akan sangat merugikan petani di daerah tersebut.

Ganjar Milenial Center Pasuruan melihat bahwa adanya krisis pangan global menjadikan masyarakat dunia harus dapat mandiri pangan dengan memanfaatkan keterbatasan lahan yang ada. Salah satunya ialah dengan menggunakan sistem pertanian hidroponik. 

Kondisi lingkungan yang dipenuhi pabrik menjadikan beberapa daerah di Pasuruan memiliki lahan yang minim untuk pertanian.

Guna mengenalkan potensi pertanian hidroponik kepada masyarakat, Ganjar Milenial Center Pasuruan mengadakan kegiatan sosial berupa Bersih Lingkungan dan Sayur Hidroponik bersama masyarakat pada Hari Rabu, 22 Februari 2023 di Desa Kejapanan, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur.

Pada kegiatan tersebut juga melibatkan komponen komunitas masyarakat seperti Penggiat Tani Milenial, Karang Taruna dan menggandeng Komunitas Pertanian Hidroponik Sayurku. 

Kegiatan yang dihadiri puluhan orang ini diawali dengan melakukan bakti sosial dengan melibatkan masyarakat sekitar kebun untuk membagikan Sayuran Hidroponik.

Kemudian acara dilanjutkan dengan membersihkan lingkungan sekitar guna menciptakan pola hidup sehat. 

Koordinator Ganjar Milenial Center Pasuruan, Yunio menuturkan bahwa pertanian hidroponik menjadi aset bagi ketahanan pangan masyarakat.

“Melihat ketahanan pangan hari ini, pertanian hidroponik menjadi pilihan bagi masyarakat yang mau mandiri secara pangan, karena hidroponik sangat bisa di kelola dari rumah dengan menggunakan “staterkit” hidroponik atau barang bekas”, tutur Yunio.

Dia juga menambahkan bahwa Ganjar Milenial Center Pasuruan bertujuan untuk  mengenalkan Ayah Ganjar Pranowo kepada masyarakat khususnya di Pasuruan kecamatan Gempol Dengan memberikan dampak positif dan solusi menanam sayuran dengan keterbatasan lahan. 

Harapan besar kepada Ayah Ganjar Pranowo untuk bisa memfasilitasi masyarakat untuk menopang ketahanan pangan dimulai rumah ke rumah.

“Ya mudah-mudahan Ayah Ganjar Pranowo di tahun 2024 bisa melanjutkan tongkat estafet kepemimpinan Bapak Jokowi Presiden saat ini”, kata Yunio melanjutkan.

Masyarakat sekitarpun sangat antusias dengan kegiatan yang tersebut. 

“Kegiatan yang dilaksakan merupakan kegiatan pertama di lingkungan ini. Apalagi bagi-bagi sayuran hidroponik sangat membantu dengan sayuran yang dibagikan”, jelas Gilang, pemuda asal Gempol kepada wartawan.

Ganjar Milenial Jawa Timur turut mensuport kegiatan yang diadakan di Pasuruan tersebut.

“Dalam mensosialisasikan hidroponik sebagai alternatif menanam sayuran dimedia tanam yang sempit, maka ini selaras juga dengan aktualisasi program Ayah Ganjar Pranowo dengan ekonomi mikro kreatif dan juga menyehatkan lingkungan masyarakat”, ujar Farhat perwakilan Ganjar Milenial Center Jawa Timur.

Dia juga berharap kegiatan semacam ini akan terus berlanjut dan dapat terus memberikan manfaat bagi masyarakat.