Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Gus Yahya: Jangan Jadi Anak Muda yang Gampang Puas
Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf saat berbicara dalam Harlah ke-72 Fatayat NU. (Foto: NU Online, Suwitno)

Gus Yahya: Jangan Jadi Anak Muda yang Gampang Puas



Berita Baru, Jakarta – “Sekarang kita punya kapasitas yang besar. Maka, malu kalau mimpinya kecil-kecilan. Mimpi ya harus besar,” tegas KH Yahya Cholil Staquf dalam peringatan Hari Lahir (Harlah) ke-72 Fatayat NU di Aula Gedung PBNU, Jalan Kramat Raya 164, Jakarta Pusat, Ahad (24/4/2022).

Gus Yahya menegaskan bahwa sejatinya NU memiliki kapasitas besar. Dengan potensi yang dimiliki tersebut, Gus Yahya menegaskan kepada kader Fatayat NU untuk dapat bercita-cita dan memiliki mimpi-mimpi besar.

Beliau mengutip perkataan Presiden ke-4 RI KH Abdurrahman Wahid, yang menyebut anak muda kerap kali menunjukkan sikap mediocrity. Sikap ini, kata Gus Yahya, menunjukkan perilaku anak muda yang cepat merasa puas ketika menuntaskan suatu hal dan cenderung berhenti pada titik tersebut.

“Padahal, mereka memiliki potensi untuk bisa lebih berkembang dari posisi itu. Penyakitnya anak muda hari ini itu satu, mediocrity. Setengah-setengah. Baru lumayan saja sudah puas,” ujar Gus Yahya seperti dikutip NU Online.

Padahal, Gus Yahya melanjutkan, mereka masih bisa di atasnya lumayan. Tidak ada ketekunan untuk mencapai excellence. Nah, sekarang saya melihat itu. “Kita punya kapasitas yang besar, tapi mimpinya kekecilan,” sambung kiai asal Rembang, Jawa Tengah itu.

Berkaca kepada para pendiri NU, Gus Yahya menyebut bahwa para muassis pun di zamannya memiliki cita-cita dan harapan yang besar kendati dengan kapasitas yang masih kurang memadai.

“Para muassis itu mimpinya besar sekali dengan kapasitas yang terbatas,” jabar Pengasuh Pesantren Raudlatut Thalibin, Leteh, Rembang, Jawa Tengah tersebut.

Gus Yahya mengingatkan jangan pernah menaruh keraguan pada cita-cita dan harapan besar. Dengan kapasitas yang berlebih tersebut, mewujudkan program besar pun bukanlah hal sulit. Terlebih dengan semakin terbukanya kepada potensi-potensi SDM yang dimiliki.

“Saya ingin ajak sahabat-sahabat untuk jangan takut mimpi. Mimpi aja kok takut. Jangan takut bermimpi besar. Karena kita sebetulnya punya kapasitas besar,” tegasnya.

Bertepatan dengan Harlah ke-72 Fatayat NU, Gus Yahya menyampaikan doa dan harapan kepada Fatayat NU. Ia berharap, Fatayat NU kian menuju ke arah kemajuan dan senantiasa memberikan khidmah yang terbaik.

“Selamat ulang tahun, semoga Fatayat semakin berkembang khidmah dan skalanya. Dan bersama-sama seluruh keluarga besar Nahdlatul Ulama kita bisa menyumbangkan yang terbaik bagi kemanusiaan dan peradaban,” harap Gus Yahya.

beras