Jelang 2023, Begini Cara Membuat Resolusi Tahun Baru
Berita Baru, Surabaya – Tahun 2023 segera datang. Momen pergantian tahun biasanya diiringi resolusi untuk tahun yang akan datang. Tapi, sudahkah kalian membuat resolusi untuk tahun baru?
Menyusun resolusi tahun baru harus dipikirkan dengan matang agar mendorong diri Sobat menjadi lebih baik. Sobat juga harus menyusun rencana yang tepat agar seluruh resolusi bisa terwujud.
Apa sih resolusi tahun baru?
Berdasarkan Kamus Cambridge, resolusi tahun baru didefinisikan sebagai janji yang dibuat kepada diri sendiri untuk memulai sesuatu yang baik dan menghentikan kebiasaan yang buruk. Resolusi ini dijalankan mulai hari pertama usai tahun berganti.
Pembuatan resolusi tahun baru pertama kali tercatat pada 4.000 tahun oleh orang Babilonia Kuno. Meski pada saat itu, masyarakat Babilonia merayakan tahun baru pada pertengahan bulan Maret karena mengikuti waktu tanam.
Mereka mengadakan Festival Keagamaan atau Alkitu yang berlangsung selama 12 hari. Pada masa ini orang Babilonia Kuno berjanji kepada dewa untuk membayar utang dan mengembalikan barang yang dipinjam.
Jika orang Babilonia tidak menepati janji tersebut, maka dewa mereka tidak disukai dewa. Perjanjian ini yang menjadi awal mula resolusi tahun baru.
Cara Membuat resolusi tahun baru
Jika belum menentukan tujuan, kalian mencoba metode SMART yang terdiri dari:
Specific
Artinya resolusi tahun baru Sobat harus spesifik dan jelas. Sobat coba pikirkan ingin menjadi pribadi yang seperti apa tahun depan.
Tentukan kebiasaan yang ingin dihilangkan atau buat kebiasaan baru yang bisa memberikan dampak positif dalam hidup. Misalnya, Sobat Medcom bisa membuat resolusi untuk rajin berolahraga selama 20 menit setiap hari.
Measurable
Measurabel berarti resolusi tahun baru harus ukur. Pastikan bahwa tujuan itu adalah sesuatu yang bisa diukur. Misalnya, Sobat ingin mencapai berat badan 50 kilogram di tahun ini. Bukan “aku ingin berat badanku naik”, suatu capaian yang tidak memiliki target dan ukuran.
Achievable
Achievable dalam menyusun resolusi tahun baru berarti tujuan Sobat harus bisa tercapai. Karena itu, tujuan Sobat di tahun yang akan datang harus realistis.
Contoh resolusi yang tidak achievable, Sobat ingin menabung Rp10 juta sebulan. Padahal, pendapatan bulanan hanya Rp6 juta. Tentunya ini tidaklah realistis.
Relevant
Tentukan tujuan yang sesuai dengan diri Sobat dan jangan mengikuti keinginan orang lain.
Time Bound
Beri tenggat waktu kepada diri sendiri dan tetap realistis. Misalnya, Sobat tidak bisa menurunkan berat badan sebanyak 15kg dalam 10 hari.
Cara Mewujudkan Resolusi
Jika sudah menyusun resolusi, Sobat juga harus berusaha mewujudkan resolusi yang sudah dibuat
Jadikan rutinitas
Coba belajar untuk memasukkan resolusi ke dalam rutinitas sehari-hari. Misalnya jika resolusi kalian ingin menurunkan berat badan, maka coba untuk memasukkan kegiatan olahraga dalam rutinitas sehari-hari.
Bisa memulai pagi hari dengan berolahraga selama 20 menit, membersihkan diri, dan berangkat bekerja.
Mulai dari hal kecil
Fokuskan diri untuk melakukan hal yang kecil terlebih dahulu. Semua hal kecil jika terus dilakukan akan berdampak besar nantinya.
Misalnya, ingin memiliki nilai tabungan yang besar, maka Sobat bisa menghemat pengeluaran dengan membawa bekal dari rumah. Selain lebih hemat, juga menjadi lebih higienis.
Mencari teman dengan resolusi yang sama
Menjalani sebuah rutinitas baru bersama teman akan terasa lebih mudah dibandingkan dengan sendirian. Hal ini dikarenakan kalian bisa saling mendukung dan memberi semangat kepada satu sama lain.
Support system yang kokoh akan membuat diri termotivasi dan merasa bertanggung jawab untuk melakukan sesuatu.
Bersabar dengan proses
Tidak ada hasil yang instan, semuanya butuh proses. Jangan terlalu keras dengan diri sendiri yang sudah berusaha dengan semaksimal mungkin. Bersabarlah karena semuanya butuh waktu agar bisa terlihat hasilnya.
Tetap termotivasi
Penting untuk menjaga motivasi dalam diri saat menjalankan resolusi tahun baru. Pada awalnya mungkin terasa mudah, namun seiring berjalannya waktu Sobat mungkin bisa merasa jenuh.
Maka dari itu perlu mencari motivasi baru untuk menjaga diri agar tetap semangat. Kalian bisa melakukan evaluasi diri dan mencari strategi baru untuk menjalaninya.