Jelang Hadapi Polandia, Pelatih Timnas Belanda Puji Robert Lewandowski

Berita Baru, Sepakbola – Jelang laga UEFA Nations League, pelatih Timnas Belanda, Louis Van Gaal melempar pujiannya ke penyerang Polandia, Robert Lewandowski.

Timnas Belanda akan kembali menjalani laga keempat mereka di ajang UEFA Nations League akhir pekan ini melawan Polandia.

Sebagai pemimpin klasemen sementara Grup A4 UEFA Nations League membuat Belanda seperti di atas angin menjelang melawan Polandia.

Kendati begitu, sang pelatih, Louis van Gaal, tampaknya justru tak ingin menganggap remeh calon lawan mereka tersebut.

Louis Van Gaal justru turut memuji pemain Timnas Polandia yang sedang bersinar saat ini, Robert Lewandowski.

Mantan pelatih Manchester United tersebut bahkan turut memberikan sematan kepada Lewandowski sebagai salah satu striker terbaik di dunia.

“Saya pikir Robert Lewandowski adalah penyerang terbaik di dunia,” ujar Louis van Gaal dilansir dari Football Espana.

Sebagaimana diketahui, saat membela klubnya yakni Barcelona, Robert Lewandwoski telah melesatkan 11 gol dalam delapan penampilannya.

Torehan tersebutlah membuat Louis van Gaal benar-benar memberikan pujian kepada striker yang kini memasuki usia 33 tahun tersebut.

Pujian tersebut seakan juga menjadi penanda bagi Van Gaal yang sepertinya tidak ingin menganggap remeh sang lawan, Polandia.

Timnas Belanda dalam Masa Transisi

Akan menghadapi Polandia dalam laga lanjutan UEFA Nations League, berbagai macam pemberitaan tampaknya tak hanya muncul dari Louis van Gaal.

Terbaru, legenda Timnas Belanda, Johan Neeskens, juga turut memperhatikan perkembangan yang terjadi di skuad De Oranje.

Neeskens bahkan menganggap Belanda saat ini sedang berada dalam fase transisi setelah kehilangan sejumlah pemain senior mereka.

Kendati begitu, pemain yang memegang sebagai pencetak gol tercepat di final Piala Dunia tersebut meyakini Belanda juga bukan satu-satunya negara yang mengalami fase tersebut.

Johan Neeskens juga meyakini bahwa negaranya tersebut kini telah memiliki skuad yang hebat untuk siap menantang lawan-lawannya.

“Tentu saja, selalu ada situasi yang tidak Anda sukai. Yang tidak ingin Anda lihat. Tapi saya pikir itu tidak hanya terjadi dengan Belanda, “Saya pikir ada lebih banyak negara di masa lalu yang benar-benar sukses dan kemudian tiba saatnya para pemain menua dan mereka tidak ada lagi,” kata Neeskens dilansir dari WION.

Kendati memberikan keyakinan saat Belanda di fase transisi, mantan pemain Barcelona tersebut juga realistis bahwa anak asuh Lous van Gaal juga masih membutuhkan proses.

“Jadi beri pemain muda waktu untuk mendapatkan pengalaman ini. Dan mungkin mereka juga tidak bermain di tim terbesar di liga terbesar sehingga Anda tidak bisa mengharapkan mereka langsung melesat,” lanjut Neeskens.

“Selama 6-7 tahun, para pemain ini memiliki kualitas dan kemudian tiba-tiba Anda harus membangun tim baru dengan 5-6 pemain yang lebih muda. Jangan berharap bahwa mereka langsung bertanggung jawab di lapangan. Itu butuh waktu,” ungkapnya.