Koordinator BEM Probolinggo Raya: Gertanu Membela Rakyat Apa Pejabat?

Berita Baru, Probolinggo – Aksi massa yang akan digelar oleh Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Probolinggo pada, Kamis 15 Juni 2023 di depan Kantor Bupati Kabupaten Probolinggo kian memanas. Pasalnya, akan ada demo tandingan oleh Gerakan Tani Nusantara (Gertanu) di hari yang sama.

Ahmad Syaifuddin, Koordinator BEM Probolinggo Raya menyayangkan adanya demo tandingan, seolah Gertanu kurang baca sejarah, kalau mahasiswa pernah meruntuhkan rezim yang dzalim.

Sebagai anak didik bangsa, mahasiswa sudah seharusnya mengontrol kebijakan pemerintah.

Pria yang akrab disapa Aput ini, sangat mempertanyakan sikap kritis Gertanu. Karena yang dipersoalkan lebih ke poster yang dinilai tidak sopan dan beretika.

“Sementara undang-undang tidak mengatur kebebasan berekpresi harus sopan dan santun,” katanya kepada Beritabaru.co Jawa Timur, pada Rabu 14 Juni 2023.

Berita Terkait : Khofifah Disambut Ribuan Buruh Pabrik: Geliat Ekonomi Jawa Timur Pesat Gegara Gubernur Khofifah

Selain itu, sikap Gertanu justru dinilai mencederai demokrasi. Sebab, kebebasan berekpresi dilindungi oleh Undang-undang.

Aput menambahkan, mahasiswa akan mengkritisi kebijakan malah dikasih tandingan.

“Gertanu ini membela rakyat apa membela pejabat?” tanya Dia.