Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Krisdayanti Ungkap Gaji dan Tunjangan Anggota DPR
(Instagram @krisdayantilemos)

Krisdayanti Ungkap Gaji dan Tunjangan Anggota DPR



Berita Baru, Jakarta – Sebuah potongan video viral di aplikasi tiktok, Krisdayanti yang kini menjadi anggota DPR RI mengungkapkan gaji dan tunjangan setiap anggota DPR.

Video itu terunggah di akun @adnan_ri. Diketahui bahwa Krisdayanti terjun di dunia politik pada tahun pemilu serentak 2019 lalu dan terpilih menjadi anggota DPR RI.

“Semua anggota DPR pasti gak punya uanglah,” ujar singkat Krisdayanti, seperti dikutip Beritabaru.co, Rabu (15/9).

Ketika ditanya jumlah gaji anggota DPR untuk saat ini, Krisdayanti mengatakan sekarang banyak potongan.

“Setiap tanggal 1 sebanyak Rp 16 juta untuk gaji pokok dan sedangkan tunjangan tanggal 5 Rp 59 juta,” ungkap Krisdayanti.

Krisdayanti juga sempat terdiam dan lalu ketawa terbahak-bahak ketika ditanya diluar dari gaji dengan tunjangan anggota DPRD dan hostnya pun mencoba membujuk untuk mengungkapkan secara detail.

Krisdayanti mengungkapkan di luar dari gaji dengan tunjangan itu diberi nama dana aspirasi.

“Dana aspirasi memang wajib untuk diberikan kepada kita memakai uang negara, jumlahnya setiap reses kita itu sebanyak Rp 450 juta yang diterima sebanyak 5 kali dalam pertahun,” kata Krisdayanti.

“Dana aspirasi itu harus turun menyerap aspirasi masyarakat di 20 titik karena itu sesuai aturan yang ada,” jelasnya.

“Saya berupaya semaksimal mungkin, untuk menyampaikan aspirasi masyarakat. Hati saya akan bergetar ketika tidak menyampaikan keluhan dari masyarakat dan menjalan tugas saya sebagai anggota DPR,” jelasnya.

Tak hanya itu, Krisdayanti juga menyebutkan ada dana kunjungan Daerah Pemilihan (Dapil) juga di dapatkan setiap anggota DPR sebanyak Rp 140 juta yang diterima 8 kali dalam setahun.

“Udah sangat simpel, udah deh, namanya sembako dengan yang lain-lain, ibaratnya harus dikucurkan seperti air karena itu bentuk kehadiran kita sebagai anggota DPR sangatlah dibutuhkan setiap saat bukan disaat tertentu,” jelasnya.

“Untuk bantuan, anggarannya ada dan kehadiran kita harus ada,” pungkasnya.

beras