Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Mahasiswa KKN BTV 3 UNEJ di Nganjuk Beri Pelatihan Pembuatan hingga Pemasaran Jamu Jahe Instan
Foto: Pengenalan produk mahasiswa KKN UNEJ dengan masyarakat bimbingannya

Mahasiswa KKN BTV 3 UNEJ di Nganjuk Beri Pelatihan Pembuatan hingga Pemasaran Jamu Jahe Instan



Berita Baru Jatim, Nganjuk – KKN Back to Village (BTV) 3 Universitas Jember di Desa Mojoduwur, Ngetos, Nganjuk, mengedukasi dan melatih ibu-ibu Rumah Tangga untuk berinovasi membuat jamu jahe instan yang dapat dikonsumsi sendiri maupun dijual selama pemberlakuan PPKM berlevel di Pulau Jawa-Bali.

Salah satu mahasiswa KKN BTV 3 UNEJ, Maryam Husnul Istiqomah yang didampingi oleh Dosen Pembimbing Lapang (DPL) Yusuf Adiwibowo, S.H., LL.M itu mengatakan penerapan PPKM berlevel di Kabupaten Nganjuk sangat berdampak terhadap pendapatan para ibu-ibu Rumah Tangga khususnya di Desa Mojoduwur.

“Para ibu-ibu di Desa Mojoduwur kebingungan mencari inovasi produk yang bernilai jual untuk meningkatkan pendapatan mereka yakni rempah-rempah jahe,” kata Maryam kepada Beritabaru.co, Kamis (26/8).

Lebih lanjut, mahasiswa FTP THP UNEJ ini mencontohkan pendapatan salah satu ibu Rumah Tangga yang sebelumnya dapat bekerja sebagai buruh tani dapat pemasukan berkisar 75.000 – 100.000 per harinya, namun akhir-akhir ini hanya 20.000 – 40.000 per hari.

Maryam menyebutkan salah satu penyebab menurunnya pendapatan ibu-ibu Rumah Tangga tersebut karena kurangnya keahlian dan teknologi dalam mengolah sumber daya alam khususnya yang banyak tumbuh di daerah Mojoduwur yaitu Jahe.

“Inovasi yang saya tawarkan yakni, edukasi cara pembuatan, pengemasan, pelabelan, hingga pemasaran produk olahan rempah-rempah yaitu Jahe Instan yang dapat memberikan peluang usaha dan meningkatkan perekonomian ibu-ibu Desa Mojoduwur,” sebut Maryam.

Kata Maryam, Tujuannya untuk memberikan inovasi dalam meningkatkan olahan rempah-rempah Jahe sebagai produk olahan jamu peningkat imun dan bernilai jual tinggi di Desa Mojoduwur selama PPKM berlevel.

“Selain itu tujuannya untuk meningkatkan kreativitas dan keahlian ibu-ibu Rumah Tangga dalam mengolah rempah-rempah khususnya Jahe, memperluas wawasan mengenai pengemasan, pelabelan, dan pemasaran yang sesuai dengan teknologi digital seperti saat ini,” kata Maryam.

“Adapun tujuan utamanya yakni untuk membuka peluang usaha bagi ibu-ibu Rumah Tangga Desa Mojoduwur dengan menjaul produk jahe instan dengan kemasan dan label kekinian serta dapat dijual secara offline maupun melalui media social dan e-commerce,” pungkas Maryam.

beras