Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

PDI Perjuangan Bojonegoro Desak Polri Usut Tuntas Aktor Pembakaran Bendera Partai
Saat DPC PDI Perjuangan Kabupaten Bojonegoro mendatangi Mapolres Bojonegoro (Foto: Khozin)

PDI Perjuangan Bojonegoro Desak Polri Usut Tuntas Aktor Pembakaran Bendera Partai



Berita Baru Jatim, Bojonegoro — Menyikapi insiden pembakaran bendera PDI Perjuangan di depan Gedung DPR/MPR Jl. Gatot Subroto Jakarta, pada Rabu (24/6). Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kabupaten Bojonegoro mengecam keras tindakan provokasi pembakaran bendera PDI Perjuangan.

“Mengecam keras aksi provokasi dan hasutan yang dilakukan dengan aksi pembakaran bendera PDI Perjuangan,” ungkap ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Bojonegoro, Abidin Fikri dalam keterangan tertulisnya, pada Senin (29/6).

DPC PDI Perjuangan Kabupaten Bojonegoro mendesak Kapolri sebagai aparat menegak hukum untuk mengusut tuntas seluruh aktor pembakaran bendera PDI Perjuangan. Mereka menilai tindakan tersebut sebagai bentuk ancaman, tuduhan dan fitnah kepada keluarga bersar PDI Perjuangan.

“Usut tuntas berbagai hoax, hasutan, ujaran kebencian dan fitnah keji terhadap PDI Perjuangan, karena merusak nama baik PDI Perjuangan, serta berpotensi menimbulkan konflik sosial di masyarakat,” terangnya.

Lebih lanjut, Abidin Fikri mengimbau kepada masyarakat dan kepada kader partai untuk tidak terprovokasi dan dipecah oleh aktor pemecah belah keutuhan bangsa.

“Tetap jaga persatuan, kerukunan dan perkuat gotong royong, sebagai wujud ketaatan terhadap hukum, agar tidak mudah terprovokasi dan dipecah belah oleh pihak-pihak yang hendak memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa”, imbaunya.

Kemudian dia meminta perkuat konsolidasi di seluruh tingkatan level partai agar tetap bergerak sesuai kerangka organisasi dan perintah pimpinan partai.

“Perkuat konsolidasi dan kekuatan di seluruh level partai di Kabupaten Bojonegoro, sehingga tetap terpimpin, serta disiplin dalam berpikir dan bertindak dalam kerangka organisasi, politik dan ideologi yang patuh dengan komando pimpinan partai”, pungkasnya.

beras