Pelajar di Gresik Selamat dari Upaya Bunuh Diri di Rel Kereta Api
Berita Baru, Gresik – Seorang remaja perempuan di Duduk Sampeyan, Gresik mencoba bunuh diri dengan melompat ke jalur kereta api yang sedang melintas pada Kamis (23/1/2025). Untungnya, nyawanya berhasil diselamatkan oleh petugas keamanan dan warga sekitar.
Dikutip dari detikJatim, remaja tersebut adalah seorang pelajar SMA. Tindakannya itu sempat direkam oleh warga dalam sebuah video yang kemudian tersebar luas dan menjadi viral di aplikasi perpesanan.
Dalam video yang beredar, terlihat remaja perempuan tersebut mengenakan tunik putih hitam, kerudung hitam, dan masker hitam. Tangisnya pecah saat warga berhasil menyelamatkannya. Untungnya, kereta berhasil direm dan melaju perlahan, sehingga nyawa pelajar tersebut dapat terselamatkan.
“Wong bunuh diri, coba bunuh diri, sepure direm, (lokasinya di) Duduk (Sampeyan) (Ada orang bunuh diri, percobaan bunuh diri, keretanya direm),” kata seorang pria dalam video yang dilihat detikJatim, Kamis (23/1/2025).
Tidak lama setelah itu, pria yang merekam video menghampiri remaja tersebut yang sedang menangis tersedu-sedu.
“Lapo sih iki? Lapo mbak? Ten nggone pos mawon. Untung sepure mandek, iki sepur Jakarta amblas wong iku, untung aesepur KRD, direm, (Ada apa ini? Kenapa mbak? Ke pos saja. Untung keretanya berhenti, ini kereta Jakarta bisa meninggal dia, untung aja kereta KRD, direm),” imbuh pria tersebut.
Berdasarkan keterangan saksi, insiden itu terjadi di salah satu perlintasan kereta api di Duduk Sampeyan, Gresik. Siswi tersebut tampak mendekati rel dan berhenti di jalur yang sedang dilintasi kereta. Untungnya, beberapa warga dan petugas keamanan yang ada di sekitar lokasi segera bertindak dan berhasil menariknya menjauh dari rel sebelum kereta tiba.
Kapolsek Duduksampeyan, AKP Hendrawan mengonfirmasi bahwa kejadian ini benar adanya. Ia menyatakan bahwa pihaknya masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait motif percobaan bunuh diri tersebut.
“Beruntung korban bisa diselamatkan. saat ini masih kita dalami,” kata Hendrawan untuk detikJatim, Kamis (23/01/2025)
Pihak kepolisian bekerja sama dengan polres Gresik untuk menyelidiki lebih dalam terkait kasus, termasuk pemicu aksi nekat tersebut.