Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Pengembangan Eduwisata Berbasis Literasi Sastra Religi di Majelis Sholawat Mansub dan Ratibul Haddad Gumuk Mas Jember

Pengembangan Eduwisata Berbasis Literasi Sastra Religi di Majelis Sholawat Mansub dan Ratibul Haddad Gumuk Mas Jember



Berita Baru, Jember — Sebuah kegiatan inspiratif berjudul “Pengembangan Eduwisata Berbasis Literasi Sastra Religi” sukses diselenggarakan di Majelis Sholawat Mansub dan Ratibul Haddad, yang dipimpin oleh Habib Abdullah bin Ahmad Al Hamid Berlokasi di Desa Karangrejo, Kecamatan Gumukmas, Kabupaten Jember, dan berhasil terselenggara oleh Dosen dari Kelompok Riset Sastra Lisan Industri Kreatif Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Jember.  Kegiatan ini diikuti oleh sekitar 100 peserta dari berbagai usia, terutama anak-anak dan remaja.

Kegiatan ini bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai religius sekaligus meningkatkan kemampuan literasi religi anak dan remaja melalui pendekatan kreatif dan edukatif berbasis lingkungan majelis. Selain itu, kegiatan ini dimaksudkan untuk menumbuhkan kecintaan generasi muda terhadap tradisi keagamaan dan literasi melalui berbagai aktivitas bermakna, yaitu: bershalawat bersama, membaca dan memaknai syair religi, menulis kreatif syiiran, serta membawakan hadrah dan syiiran secara ekspresif dan penuh semangat.

Pengembangan Eduwisata Berbasis Literasi Sastra Religi di Majelis Sholawat Mansub dan Ratibul Haddad Gumuk Mas Jember

Kegiatan ini dibuka dengan sambutan hangat dari panitia pelaksana, sambutan pertama oleh Ustadz Muhdzlor selaku Pembina Sholawat mansub dan Ratibul Haddad, dilanjutkan sambutan kedua oleh Bapak Prof. Dr. Akhmad Taufiq, S.S., M,Pd., selaku perwakilan dosen dari Kelompok Riset Sastra Lisan Industri Kreatif. Setelah rangkaian sambutan selesai, kegiatan dilanjutkan dengan pengantar materi yang disampaikan oleh Ibu Dr. Furoidatul Husniah, S.S. M.Pd. Dalam sesi ini, beliau memberikan pemahaman awal mengenai pentingnya literasi sastra religi sebagai sarana pembentukan karakter serta penguatan identitas kultural di kalangan generasi muda yang dimulai dari usia anak-anak. 

Dengan gaya penyampaian yang komunikatif dan penuh inspirasi, Ibu Dr.Furoidatul Husniah M.Pd mengajak peserta untuk lebih mengenal dan mencintai khazanah sastra religi melalui pendekatan yang menyenangkan dan sesuai dengan dunia anak-anak dan remaja.

Pengembangan Eduwisata Berbasis Literasi Sastra Religi di Majelis Sholawat Mansub dan Ratibul Haddad Gumuk Mas Jember

Kegiatan dilanjutkan dengan sesi bercerita kisah tokoh teladan Uwais Al Qorni, seorang pemuda yang cacat tetapi sholeh di mata Rasulullah, dari kisah tersebut, tokoh Uwais memberikan inspirasi dan motivasi kepada para peserta untuk meneladani akhlak mulia salah satunya yaitu berbakti kepada orang tuanya. 

Suasana menjadi semakin semarak ketika para peserta dibagi ke dalam kelompok-kelompok kecil yang didampingi oleh tim dosen. Setiap kelompok diberi tugas untuk membuat syair religi yang terinspirasi dari kisah dan nilai-nilai keteladanan tokoh-tokoh agama yaitu Uwais Al Qorni, Qorun, Sunan Kalijaga, dan KH Akhmad Shiddiq yang telah diceritakan sebelumnya.

Pengembangan Eduwisata Berbasis Literasi Sastra Religi di Majelis Sholawat Mansub dan Ratibul Haddad Gumuk Mas Jember

Proses kreatif yaitu teknik konversi atau transformasi cerita ke lirik syair dimulai dengan diskusi kelompok untuk menyusun lirik syair berdasarkan pemahaman dan interpretasi mereka. 

Lirik yang telah disepakati kemudian ditulis pada media berupa paper yang telah disediakan sebelumnya. Setelah itu, masing-masing kelompok melantunkan syair yang sesuai untuk menghidupkan lirik syair, sehingga menjadikannya sebuah karya religi yang tidak hanya bernilai sastra, tetapi juga musikal.

“Melalui kegiatan ini, kami ingin menciptakan ruang belajar yang menyenangkan, religius, dan sarat makna bagi generasi muda. Literasi bukan hanya soal membaca dan menulis, tapi juga tentang membentuk karakter dan jiwa yang luhur,” ujar Ibu Ida dalam sesi pengantarnya.

beras