PMII Komisariat Unej Gelar Sekolah Islam dan Gender
Berita Baru Jatim, Jember – Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Komisariat Universitas Jember usai gelar Sekolah Islam dan Gender (SIG) dengan tema “Kesetaraan Gender Guna Mendukung Terwujudnya SDG’s 2030” bertempat di Aula Balai Diklat Kabupaten Jember.
Acara diadakan mulai tanggal 08-10 Januari 2021 ini dibuka dengan Seminar Semi Virtual dengan Grand Theme “Membangun Jati Diri Dalam Prespektif Gender Guna Mendukung Terwujudnya SDG’s 2030”, yang menghadirkan 3 narasumber seminar, antara lain Ruby Kholifah (Direktur AMAN Indonesia), Dr. Linda Dwi Eriyanti, S.Sos., M.A (Ketua Pusat Studi Gender Universitas Jember) dan Rofidatul Hasanah (Ketua KOPRI PC PMII Jember).
Akhmad Taufiq, Ketua Ikatan Alumni PMII (IKAPMII) Jember, mengatakan jika acara ini mengangkat tema SDG’s sudah sangat tepat dan relevan dengan tantangan zaman.
“Semuanya harus sustainable, PMII saat ini harus mampu meningkatkan kadar intelektual dan spiritualitas keimanan, agar apa yang diperjuangkan menjadi catatan amal sholeh di dunia dan akhirat,” sambutnya.
Sementara itu, ketua pelaksana, Norman, melaporkan SIG PMII Komisariat Universitas Jember diikuti oleh 30 peserta, 15 dari internal PMII Universitas Jember dan 15 peserta dari rayon komisariat dari luar Jember. Sekolah ini tetap mematuhi ketat protokol Kesehatan COVID-19.
“Acra ini berhasil menarik perhatian para anggota dan kader PMII. Hal ini dibuktikan antusias pendaftar dari internal maupun external PMII Jember. Pendaftar mencapai 50 orang dari Surabaya, Madura, Jombang dan Banyuwangi, namun karena penyelenggara membatasi jumlah peserta yang hanya berasal dari wilayah PMII Se-Tapalkuda sehingga pendaftar dari luar wilayah kami tolak,” ungkapnya.
Terakhir, Ainur Rizqi Mubarrok, selaku ketua PMII Komisariat Universitas Jember 2019/2020 juga berharap peserta mampu progresif, mampu menjawab tantangan zaman dan mampu mengimplementasikan ilmu yang sudah didapat di acara ini.