Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Produser Film KKN di Desa Penari Paparkan Pertemuan dengan Penulis Asli
Produser KKN di Desa Penari, Manoj Punjabi. Foto: Instagram @kknmovie

Produser Film KKN di Desa Penari Paparkan Pertemuan dengan Penulis Asli



Berita Baru, Jakarta – Studio MD Pictures dan SimpleMan buka suara terkait komentar netizen yang menuding bahwa KKN di Desa Penari merupakan cerita fiktif, bukan cerita nyata seperti yang diklaim dalam utas viral pada 2019.

Produser MD Pictures, Manoj Punjabi mengaku dirinya percaya pada kisah yang diceritakan SimpleMan dalam utasnya yang viral itu.

“Saya mau bilang ini cerita dari SimpleMan, kami ambil cerita aslinya dari SimpleMan,” kata Manoj Punjabi kepada CNNIndonesia.com, Rabu (18/5).

Manoj mengatakan bahwa dirinya pertama kali mengetahui utas KKN di Desa Penari setelah menonton YouTube yang mengangkat cerita itu. Ia pun tertarik dan memutuskan untuk diangkat ke layar lebar.

Manoj menyebut SimpleMan “yang menulis cerita ini” tidak menyangka akan seviral dan sebesar tersebut. Bahkan film yang diangkat dari utas itu kini menjadi film horor terlaris di Indonesia dengan lebih dari 6 juta tiket terjual.

“Jadi kalau mau tanya dia mengarang atau enggak, yang tepat Anda harus tanya SimpleMan, saya enggak bisa komentar. Kalau saya, percaya ini benar, karena itu saya buat based on verifying true story,” kata Manoj.

“Saya bertemu [SimpleMan] waktu 2019, saya tanya ini ceritanya seperti apa, orangnya seperti apa, jadi saya percaya itu benar, saya percaya, kalau enggak [percaya] mana mungkin dibuat filmnya,” katanya.

“Jadi kalau dibilang oleh netizen ini permainan ya boleh-boleh saja, kalau buat saya itu seru,” kata Manoj.

Ia pun menyebut memilih untuk “setia” terhadap cerita dan utas tersebut karena menilai ceritanya sudah “bagus sekali” serta mendapatkan titipan dari netizen.

“Kami dapat titipan dari netizen ‘jangan dirombak’, ‘napak tilasnya jangan dirombak’, jadi kami ikuti, kami berusaha seloyal mungkin,” kata Manoj.

Sementara itu, SimpleMan juga ikut angkat bicara tentang cerita KKN di Desa Penari yang dituding sebagai bagian dari marketing dari film tersebut.

Dalam kicauan di Twitter pada Selasa (17/5), SimpleMan menyebut dirinya semula hanya berniat mengisahkan pengalamannya sendiri. Ia pun berusaha untuk tidak memedulikan komentar orang lain atas ceritanya.

“Padahal saya cuma orang biasa yang tinggal di kabupaten. Niat awal buat akun cuma buat nulis dari cerita pengalaman sendiri sampai merambah ke orang-orang sekitar, tapi ada saja yang tuduh aneh-aneh,” tulis SimpleMan.

“Tidak apa-apa. Legowo saja. Niat saya masih sama, buat hiburan dan pembelajaran,” imbuhnya.

“Jatuh sekali, walaupun cuma tulisan tapi ada orang yang baca loh dibalik tulisan negatifnya. Bagaimana kalau yang baca jadi semakin terpuruk karena tulisan negatifnya,” katanya.

“Makanya saya berusaha untuk tidak begitu peduli, saya enggak begitu suka drama di Twitter,” lanjut SimpleMan.

Rumor KKN di Desa Penari rekayasa bermunculan setelah sejumlah netizen menilai bahwa kisahtersebut meragukan sebagai sebuah cerita fakta.

Hal tersebut didasarkan dari banyak teori, mulai dari ketiadaan berita soal kematian mahasiswa peserta KKN, kesaksian teman-teman kuliah dari para karakter tersebut, hingga teori bahwasanya utas itu adalah strategi marketing dari film yang naskahnya sudah ada.

beras