Protes Penanganan Banjir, Pemuda Lamongan Giring Bebek ke Jalan

Berita Baru, Lamongan – Geram dengan banjir tahunan yang tidak segera ditangani, para pemuda lakukan aksi protes pada pemerintah Kabupaten Lamongan dengan menggiring bebek di jalan yang tergenang banjir, pada Sabtu (02/01/22).

Aksi tersebut dilangsungkan di jalan raya Karanggeneng-Sukodadi Lamongan depan Desa Pucangro, Sabtu (01/02/22).

Aksi tersebut sebagai respon atas fenomena air meluap dari sungai beberapa hari terakhir.

“Di sepanjang jalan Sukodadi-Karangeneng, air banjir mengenangi sepanjang jalan mulai Desa Kalanganyar sampai depan Balai Desa Pucangro. Hal itu membuat jalan rusak parah seta menimbulkan kemacetan. Pengendara pun terpakasa bejalan merambat demi menghindari lubang jalan dan air yang mengenang,” ujar Kusdianto, salah satu aksi massa.

Kusdianto menambahkan bahwa kejadian banjir ini tidak pernah ditanggulangi dengan benar, kejadian ini terjadi setiap tahun dan seolah pemerintah tak punya konsep yang tepat untuk menanggulangi banjir ini.

“Lebih baik pemerintah angon bebek saja ketimbang tak punya konsep apa apa terkait banjir tahunan ini,” tegasnya.

Aksi giring bebek ini menuai banyak pujian dari pengguna jalan, dan berharap semoga pemerintah benar benar dapat mencarikan solusi terbaikagar masalah banjir tahunan di kabuoaten lamongan bisa terselesaiakan.

Sementara itu, Imam, salah satu penguna jalan yang sedang lewat mengapresiasi aksi kritik ini.

“Sebagai pemuda harus seperti ini menyampaikan untuk perubahan yang lebih baik, kreatif juga mereka melakukan aksi giring bebek di jalan dan semoga pemerintah Lamongan tidak tinggal diam menyikapi ini,” komentar Imam.