Rumah Sakit di Sulsel Mulai Kewalahan Tampung Pasien Covid-19

Berita Baru Jatim, Makassar – Rumah sakit di Sulawesi Selatan sangat kewalahan atas melonjaknya gelombang kedua Covid-19 akibat masyarakat sudah gemar liburan.

Direktur Rumah Sakit Khusus Daerah (RKSD) Dadi, Arman Bausat mengutarakan gelombang kedua Covid-19 sangat besar sehingga jumlah kasus pasien positif Covid-19 baru bertambah jumlah.

“Sepertinya masyarakat tidak takut lagi, padahal protokol kesehatan tetap harus jadi pegangan dan jangan sampai kita abai akan masalah ini,” jelasnya.

Hal tersebut membuat rumah sakit mulai kewalahan, salah satunya di RSKD Dadi, saat ini ada 78 pasien positif dan harus mendapat perawatan intensif. “Jauh meningkat ketimbang sehari sebelumnya yang hanya berkisar 30 kasus,” pungkasnya.

Arman Bausat mengaku saat ini memang ada peningkatan pesat dan itu persis sama seperti awal naiknya kasus Covid-19 beberapa bulan sebelumnya. Ruangan ICU yang khusus menangani pasien corona sudah penuh.

“ICU kita sekarang penuh. Mereka yang masuk rata-rata dan mendapat perawatan intensif di ruangan ini adalah kasus berat. Bahkan memerlukan bantuan ventilator,” kata Arman, Senin kemarin (14/12).

Jika ada pasien dengan dampak berat yang masuk, pihaknya terpaksa merujuknya ke rumah sakit lain. Hanya saja, sejumlah rumah sakit rujukan seperti RS Wahidin juga informasinya penuh. Pihaknya pun tak bisa memaksakan jika kondisi ruangan ICU tak cukup.

“Sementara untuk kapasitas tempat tidur perawatan mencukupi dan pihaknya masih bisa menerima sampai 150 pasien dan berbeda dengan ICU yang memang dikhususkan untuk pasien yang butuh perawatan khusus,” tambahnya.

Ia mengaku bulan lalu pihaknya sempat merawat pasien 21 orang saja. Namun, kian hari, kian naik. Selain itu, ada peningkatan untuk pasien yang meninggal dunia.

“Dalam satu minggu terakhir ini ada dua orang meninggal. Memang peningkatan kasusnya cepat. Awal Desember pasien sudah kembali banyak,” jelasnya.

Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Sulsel, Husni Thamrin mengatakan pelayanan wisata Duta Covid-19 terus mengalami kenaikan dan saat ini totalnya 478 orang yang di rawat tempat isolasi yang disediakan Satgas Covid-19 Sulsel.

“Rencana kita mau tambah lagi karena seperti Swiss-belhotel sudah hampir penuh dan kemungkinan kami tambah dua lagi karena kasus masih terus terjadi peningkatan sampai hari ini,” paparnya.

Data Satgas Covid-19 Nasional, menyebutkan khusus Sulsel, ada 312 kasus terkonfirmasi positif baru per 13 Desember 2020. Jumlah kasus ini menempatkan Sulsel pada poisi 5 besar peningkatan pasien positif baru.