Silaturahmi dengan Warga Jatim di Provinsi Sulawesi Tengah, Gubernur Khofifah Ingatkan Agar Tidak Lupa Tanah Leluhur

Berita Baru, Surabaya – Pemerintah Provinsi Jawa Timur terus menggencarkan perdagangan regional antar provinsi dan pulau. Setelah menghadiri acara Misi Dagang dan Investasi, Gubernur Khofifah menyempatkan hadir dalam Forum Silaturahmi masyarakat Jatim di Sulawesi Tengah.

“Sejak awal mengemban mandat sebagai Gubernur Jatim, setiap kali usai misi dagang ke sejumlah provinsi, saya berusaha menyempatkan diri untuk bersilaturahmi dengan warga Jatim karena hampir di seluruh penjuru Indonesia ada perantau asal Jatim,” kata Gubernur Khofifah dalam akun instagram resminya @khofifah.ip dikutip Kamis (24/02/2022).

Acara Forum Silaturahmi turut dimeriahkan dengan pameran produk lokal Jawa Timur seperti cokelat, tembakau, cerutu, selai dll. Dalam momentum tersebut Gubernur Khofifah tampak memakai baju tenun khas Tegal Sari, Trenggalek. Menurutnya sangat banyak perantau asal Jatim yang sukses, sehingga beliau selalu mengingatkan untuk tidak lupa menengok tanah leluhur Jawa Timur.

“Siapa disini yang juga merantau? Semoga sehat dan sukses semua. Dimana bumi dipijak maka langit dijunjung,”kata Gubernur Khofifah Indar Parawansa.

Sebelumnya, Gubernur Khofifah memimpin rombongan Misi Dagang dan Investasi ke Provinsi Sulawesi Tengah yang dipimpin oleh Gubernur Rusdy Mastura di Best Western Palu, Rabu, 23 Februari 2022. Dalam agenda tersebut, Pemprov Jatim memamerkan sejumlah batik khas Jawa Timur mulai dari batik Gedog Tuban, Batik Surabaya, dan Tenun Ikat ATBM Telaga Sari asal Trenggalek.

“Pameran ini bagian dari upaya Pemprov Jatim Mengenalkan lebih luas potensi kerajinan tekstil asal Bumi Majapahit sehingga dapat merambah pasar yang lebih luas lagi. Yuk belik batik dan tenun khas Jawa Timur” kata Gubernur Khofifah dalam cuitannya di instagram miliknya @khofifah.ip. “Transaksi perdagangan Jatim dengan daerah lain tahun 2021 tercatat Rp 243 Trilliun (BPS). Dengan Sulawesi Tengah tahun 2021, Jatim surplus Rp 1,98 Trilliun,” Tambahnya.

Sementara itu, ketua HIPMI Jatim mengapresiasi strategi Gubernur Khofifah untuk meningkatkan pengembangan pemasaran produk-produk lokal asal Jatim ke berbagai provinsi di Indonesia, “kami sangat happy karena pengusaha muda Jatim diberi ruang oleh Gubernur Ibu Khofifah untuk mengembangkan sayap pemasarannya. Tentu peluang ini tidak kami sia-siakan. Kami menawarkan berbagai produk pertanian hingga industri manufaktur, dan Alhamdulillah respons pasar di Sulteng cukup bagus,” kata Ketua Umum HIPMI Jatim Rois Sunandar Maming kepada media, kamis (24/02/2022).

Menurutnya, misi Dagang dan Investasi ini dilaksanakan sebagai upaya pemulihan ekonomi akibat COVID-19 sehingga perlu peningkatan kerja sama, khususnya perdagangan antar pulau. Harapannya misi dagang ini memberikan dampak signifikan bagi pertumbuhan ekonomi kedua provinsi.
[Zulfa Ihsan]