Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Warga Lamongan Protes Jembatan Diabaikan, PU Binamarga: Tak Ada Dana
Sumber Foto: Grup Facebook Sekilas Berita Lamongan

Warga Lamongan Protes Jembatan Diabaikan, PU Binamarga: Tak Ada Dana



Berita Baru Jatim, Lamongan – Jembatan penghubung di wilayah Karanggeneng Lamongan yang dinaungi Pemkab Lamongan di bagian selatan dan Pemkab Gresik di bagian utara menjadi perhatian warga. Terlihat sisi utara jembatan dicat dan terlihat bagus saat lebaran sementara sisi selatan dibiarkan usang.

Pemandangan ini sontak membuat masyarakat Lamongan mengumandangkan kritik. Wajar saja karena memang terlihat jembatan tersebut setengah bagianya dirawat dan selebihnya tidak.

Dalam postingan di grup Facebook “Sekilas Berita Lamongan”, salah seorang warga menggungah foto jembatan yang terlihat kontras lengkap dengan tulisan kritiknya pada Kamis (13/5/2021).

“Alhamdulillah riyoyo jembatane dicet lur tapi nggone Gresik kae sing dicet,nggone Lamongan klalen mboh ancen nglali kurang paham sungguh pemandangan yang kontras (Alhamdulillah lebaran jembatanya dicat saudara tapi punya Gresik itu yang dicat, punya Lamongan kelupaan atau pura-pura lupa kurang paham sungguh pemandangan kontras .red),” tulis akun Facebook Herman Leo.

Puluhan komentar pedas warga Lamongan membanjiri unggahan tersebut dengan berbagai macam sudut pandangnya.

“Seng ngecet kesusu mudik, Lor. Dadine ditinggal engko nek mari riyoyo diterusno ngecet mane (yang ngecat keburu mudik, Saudara. Nanti habis lebaran di lanjut ngecat lagi .red),” tulis akun Jlegor Saputra dalam kolom komentar.

Sementara itu Sefriana Mira, Kabid Pengelolaan Jembatan PU Binamarga saat dihubungi via WhatsApp menuturkan bahwa pihaknya telah mengusulkan untuk melakukan perawatan, namun anggaran tidak cukup sebab refocousing.

“Terkait jembatan Karanggeneng untuk pemeliharaan kita sudah ada di tahun 2017 dengan dana 750 juta untuk rehab jembatan. Sedangkan untuk tahun berikutnya kita sudah mengusulkan karna refocousing, semoga di tahun 2022 kita dapat anggaran,” katanya pada Selasa (18/05/2021).

“Untuk jalan dan jembatan juga mau diambil alih sama provinsi” pungkasnya. Diketahui bersama bahwa proses pengecatan jembatan oleh pihak Pemkab Gresik sudah selesai beberapa bulan lalu.

beras