Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Yuk Intip Laporan Harta Kekayaan Ketiga Paslon Wali Kota Madiun 2024

Yuk Intip Laporan Harta Kekayaan Ketiga Paslon Wali Kota Madiun 2024



Berita Baru, Madiun – Seluruh Calon Wali Kota dan Calon Wakil Wali Kota Madiun cukup patuh dalam pelaporan harta kekayaan mereka.

KPU Madiun menyatakan sudah menerima tanda terima laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) dari ketiga pasangan calon.

Laporan kekayaan tersebut bersifat umum, masyarakat dapat mengakses kekayaan paslon Cawali-Cawawali Madiun pada web elhkpn.kpk.go.id.

Menurut laporan di e-LHKPN, Bonie Laksmana saat ini tercatat sebagai Calon Wali Kota Madiun terkaya dengan total harta mencapai Rp37,7 miliar.

Di urutan berikutnya, Aldi Dwi Prastianto  Saputri memiliki kekayaan sebesar Rp17,3 miliar, disusul Maidi dengan total harta senilai Rp16,4 miliar.

Sedangkan Inda Raya Ayu Miko Saputri memiliki kekayaan sebesar Rp 11,7 miliar dan Bagus Rizki Dinarwan dengan kekayaan mencapai Rp6,2 miliar.

Selain itu, F Bagus Panuntun mencatatkan harta senilai Rp 4,7 miliar diurutan terakhir.

1. Inda Raya Ayu Miko Saputri (Calon Walikota Madiun) Rp11,7 miliar

Koleksi tanah dan bangunan yang dimiliki memiliki nilai total Rp8,6 miliar, dengan beberapa aset berada di Kota Madiun dan Semarang.

Nilai alat transportasi dan mesin mencapai Rp324 juta, yang mencakup mobil Nissan Teana 2011 yang diterima sebagai hadiah, serta kendaraan lain yang diperoleh secara mandiri, seperti Honda HR-V 2018, Yamaha Xmax 2021, dan Honda Beat 2019.

Harta bergerak lainnya senilai Rp282 juta. Sementara itu, kas dan setara kas berjumlah Rp2,8 miliar, dengan hutang tercatat sebesar Rp308 juta.

Aldi Dwi Prastianto (Calon Wakil Walikota Madiun) Rp17,3 miliar

Harta berupa tanah dan bangunan mencapai Rp14,7 miliar, yang terletak di Jakarta Barat dan Kabupaten Kuningan.

Selain itu, alat transportasi dan mesin memiliki nilai total Rp2,04 miliar, termasuk mobil Mercedes Benz 2012, Mitsubishi Mirage 2018, Honda CR-V 2018, Toyota Fortuner 2022, dan Toyota Zenia 2024.

Harta bergerak lainnya bernilai Rp10 juta, sementara kas dan setara kas mencapai Rp575 juta. Tak ada utang yang dilaporkan.

2. Maidi (Calon Walikota Madiun) Rp 18,4 miliar

Dengan klasifikasi harta berupa tanah dan bangunan dengan total nilai Rp16,07 miliar, yang terletak di Kota Madiun dan Kabupaten Magetan, terdiri dari 19 aset.

Selain itu, alat transportasi dan mesin memiliki nilai Rp667 juta, mencakup Motor Tossa 2013, Honda C70 1980, Nissan Grand Livina 2011, Mitsubishi 2008, Honda CR-V 2015, Honda PCX 2022, dan Kijang Innova Reborn 2019.

Harta bergerak lainnya mencapai Rp95 juta, sementara kas dan setara kas totalnya adalah Rp3,34 miliar. Utang yang dimiliki tercatat sebesar Rp1,77 miliar.

F. Bagus Panuntun (Calon Wakil Walikota Madiun) Rp4,77 miliar

Antara lain berupa tanah dan bangunan senilai Rp4,83 miliar, yang terdiri dari 6 aset dan semuanya terletak di wilayah Madiun.

Selain itu, alat transportasi dan mesin memiliki nilai total Rp677 juta, mencakup Honda Sedan 2014, Honda MPV 2011, Honda SPM Solo 2010, sepeda motor Honda dari 1975, mobil barang 2015, Daihatsu Pikap 2017, sepeda motor Kawasaki 2019, Honda Scoopy 2022, dan Vespa Scooter 2023.

Harta bergerak lainnya mencapai Rp30 juta, sementara kas dan setara kas berjumlah Rp80 juta. Total utang yang tercatat adalah Rp840 juta.

3. Bonie Laksmana (Calon Walikota Madiun) Rp37,7 miliar

Terdapat 56 aset tanah dan bangunan yang tersebar di berbagai lokasi, termasuk Kota Madiun, Ngawi, Magetan, Ponorogo, Kota Surabaya, Tuban, dan Sidoarjo, dengan total nilai sebesar Rp29,25 miliar.

Alat transportasi dan mesin mencakup sejumlah kendaraan senilai Rp899 juta, termasuk sebuah Toyota Alphard dan dua sepeda motor.

Harta bergerak lainnya mencapai Rp1,6 miliar, dan kas serta setara kas berjumlah Rp5,3 miliar.

Terdapat juga harta lain senilai Rp644 juta, dan tidak ada utang yang dilaporkan.

Bagus Rizki Dinarwan (Calon Walikota Madiun) Rp6,2 miliar

Terdapat satu aset tanah dan bangunan di Kota Madiun yang memiliki nilai Rp4,5 miliar.

Alat transportasi dan mesin yang dimiliki bernilai Rp1,04 miliar, termasuk dua unit Toyota Dyna 2016, sebuah Suzuki Splash 2011, Honda Civic 2019, serta dua sepeda motor Honda Vario.

Harta bergerak lainnya mencapai Rp90,8 juta. Selain itu, kas dan setara kas berjumlah Rp3,093 miliar, sementara harta lainnya senilai Rp2,08 miliar. Namun, terdapat hutang sebesar Rp4,59 miliar

beras