8 Tips Mengolah Daging Kurban Supaya Empuk dan Tidak Bau, Nomor 6 Paling Mudah!

Berita Baru, Surabaya – Hari Raya Idul Adha 1444 H/2024 akan dirayakan oleh umat Islam dalam waktu dekat yakni tinggal menghitung hari saja.

Sejalan dengan itu, yang identik dengan Idul Adha yaitu dirayakan dengan pemotongan dan pembagian daging kurban.

Daging kurban yang dibagikan ke rumah-rumah itu tentu sangat menarik untuk diolah dalam berbagai olahan masakan seperti dilah menjadi sate, gulai, maupun semur.

Namun, daging kurban tak jarang terasa alot ketika dikonsumsi meski telah dimasak dalam waktu yang lama.

Supaya daging olahan kurban Anda tidak alot dan tidak berbau prengus, ikutlah tata cara pengolahan daging kurban berikut ini.

1. Memanfaatkan nanas

Nanas dapat digunakkan untuk mengempukan daging kurban karena buah ini mengandung zat asam dalam jumlah tinggi.

Cara yang dapat Anda coba untuk mengempukkan daging kurban yaitu dengan melakukan marinasi menggunakan nanas.

Sebelum dimasak, daging kurban yang sudah dibersihkan dicampurkan daging dengan nanas yang telah dihaluskan.

Kemudian, biarkan atau marinasi campuran daging dengan nanas tersebut selama 30 menit sebelum dimasak.

2. Menggunakan bawang bombai

Selain nanas, bawang bombai juga bisa dimanfaatkan untuk mengempukkan daging kurban.

Caranya cukup mudah yaitu potonglah satu siung untuk satu kilogram daging kambing.

Campurkan potongan bawang ke dalam daging, kemudian diamkan selama beberapa saat.

3. Membaluri Daging dengan bubuk kopi

Tahukah Anda, bubuk kopi yang tersisa di rumah ternyata dapat digunakan untuk mengempukkan daging kurban agar tidak terasa alot ketika dikonsumsi.

Bubuk kopi bisa digunakan karena bahan memiliki enzim protease yang dapat memecah protein pada daging.

Adapun caranya ialah dengan melarutkan bubuk kopi ke dalam air lalu balurkan larutan tersebut pada daging kurban. Pastikan bubuk kopi yang dilarutkan jumlahnya tidak terlalu banyak.

Jika sudah, diamkan selama beberapa saat.

4. Melumuri daging dengan garam

Garam dapat menjadi bahan untuk mengempukan daging kurban karena kandungannya dapat memecah serat otot daging tanpa merusak rasanya.

Caranya, taburkan garam cukup pada permukaan daging kurban lalu didiamkan selama 1-2 jam.

Jika sudah, bilas dan tepuk-tepuk permukaan daging kurban sampai kondisinya kering.

5. Menggunakan air santan

Daging kurban juga dapat diempukkan dengan cara direbus bersama air santan. Cara tersebut juga mampu menambah cita rasa daging kurban yang diolah.

Takaran air santan untuk merebus ialah dengan satu buah kelapa untuk melunakkan satu kilogram daging kurban.

6. Rebus daging kurban pakai metode 5-30-7

Teknik memasak yang tepat untuk membantu mengempukkan daging kurban supaya tidak terasa alot ialah dengan metode 5-30-7.

Metode tersebut artinya daging kurban dimasak selama 5 menit lalu api kompor dimatikan sambil panci ditutup rapat selama 30 menit.

Jika sudah, daging di masak kembali selama 7 menit.

7. Menggunakan daun pepaya

Tak hanya sebagai bahan olahan berbagai, daun pepaya juga dapat digunakan untuk mengempukkan daging sapi.

Caranya adalah dengan menyiapkan 1 daun pepaya untuk perbandingan 4 daging sapi.

Kemudian, remas daun sebelum dicampurkan ke dalam potongan daging dan diamkan selama 60-90 menit.

8. Baking soda

Cara terakhir untuk mengempukkan daging kurban adalah baking soda yang dapat menetralkan asam dan meningkatkan pH permukaan daging.

Rata-rata penggunaan baking soda untuk mengempukkan satu kilogram daging tidak lebih dari 15 gram.

Ketika diolah, baluri daging kurban dengan baking soda lalu diamkan selama 30 menit. Namun, pastikan daging kurban sudah dibersihkan terlebih dulu.

Itulah delapan tips mengolah daging kurban supaya empuk dan tidak berbau. Ikutilah tips diatas Agar daging olehan kurban dapat dikonsumsi sesuai dengan keinginan Anda dan keluarga.