Hari Waisak, Bupati Ipuk Kenalkan Batik Filosofi Ajaran Agama Buddha
Berita Baru Jatim, Banyuwangi – Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani menyambut hari Waisak, memperkenalkan salah satu Vihara di Desa Sumberagung melalui laman Instagramnya @Ipukfdani, Rabu (26/5/2021).
Vihara itu bernama Dhamma Kerti yang memulai pengembangan batik bermotif filosofi ajaran agama Buddha.
“Ada corak roda Dhamma, daun Bodhi, Teratai, dan sebagainya,” jelas Bupati Ipuk.
Bupati Ipuk menuturkan batik itu mempunyai keindahan dengan semangat terpancar dari selembar kain yang dihasilkan.
“Keteduhan, keindahan, dan semangat terpancar dari lembaran kain batik yang dihasilkan. Tentu makna tersiratnya juga soal welas asih, metta (cinta kasih) yang menjadi bagian terpenting dari ajaran Buddha,” terang Ipuk.
Vihara itu semakin hidup, tak hanya menjadi tempat ibadah namun memberdayakan pengembangan ekonomi. “Silakan cek di @batik_kinnara_kinnari,” katanya.
“Selamat merayakan Hari Raya Trisuci Waisak, sahabat-sahabat umat Buddha. Menandai perjalanan dari kelahiran Pangeran Siddharta, penerangan sempurna menjadi Buddha, dan wafatnya Buddha Gautama,” ucap Ipuk.
Ipuk mengatakan hari Waisak ini mampu membawa kedamaian dan bahagia bagi umat manusia.
“Semoga berkah Waisak membawa damai dan bahagia bagi umat manusia, yang kini sedang berjuang menghadapi pandemi Covid-19,” jelasnya.
“Atas nama Pemkab @banyuwangi_kab, saya mengucapkan terimakasih kepada seluruh umat Buddha di Banyuwangi yang selama ini telah bergotong-royong bersama memajukan daerah,” tutup Ipuk.