Mathur Husyairi: Calon Ketua IKA PMII Jatim Harus Memiliki Keberanian Mengkritik Kebijakan Pemerintah
Berita Baru, Bangkalan – Menjelang pelaksanaan Musyawarah Wilayah (Muswil) Ikatan Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (IKA PMII) Jatim pada 9-10 Januari 2022 mendatang, semakin seru dan dinamis. Tokoh-tokoh dari berbagai latar belakang mulai muncul sebagai calon Ketua IKA PMII Jatim untuk menggantikan Amin Said Husni.
Kegiatan yang akan dilaksanakan di Kabupaten Bangkalan itu memunculkan tokoh-tokoh seperti, Khofifah Indar Parawansa (Gubernur Jawa Timur), Ir. Mushodaq (Pengusaha Alumni ITS), Yok Zakaria Irfani (Tokoh Pergerakan Kemasyarakatan), Prof. Fatoni (Akademisi) Thoriqul Haq (Bupati Lumajang), Anwar Sadad (Ketua Gerindra Jatim), Buddrut Tamam (Bupati Pamekasan), Mathur Husyairi (Anggota DPRD Jatim), Hikmah Bafaqih (Anggota DPRD Jatim), Mahfudz (Anggota DPRD Jatim) dan Ahmad Nawardi (Anggota DPD RI).
Bahkan, Arumi Bachsin turut meramaikan keseruan menyambut hajatan dua tahunan itu. Kemunculan istri Wakil Gubernur Jawa Timur itu, sempat menghebohkan jagat maya. Ia mencuat sebagai figur yang didorong untuk maju sebagai calon Ketua IKA PMII Jawa Timur.
Dinamika ini mendapat respon dari Mathur Husyairi, selaku Ketua PC IKA PMII Bangkalan yang menjadi tuan rumah dari gelaran forum tertinggi bagi alumni PMII di tingkat Jatim. Menurut Mathur, siapapun diperbolehkan maju sebagai calon Ketua IKA PMII, sepanjang memenuhi syarat secara keorganisasian yang diatur dalam AD/ART IKA PMII.
“Tetapi kami selaku tuan rumah perhelatan Muswil II PW IKA PMII Jawa Timur berharap siapapun yg mencalonkan diri harus punya dua syarat,” terang Mathur lewat keterangan pers yang diterima Beritabaru.co, pada Rabu (05/01/2022).
Anggota DPRD Jatim yang terkenal vokal ini lalu menjelaskan bahwa pertama, harus memiliki dan menyampaikan ide dan gagasan pembangunan Jawa Timur dan Madura khususnya di Bangkalan sebagai pintu masuknya pulau Madura. ” Mengingat saat ini BPWS sudah dibubarkan,” tandasnya.
Legislator dengan latar belakang aktivis anti korupsi ini melanjutkan, bahwa calon Ketua IKA PMII juga harus memiliki keberanian melakukan kritik terhadap kebijakan pemerintah, khususnya Pemprov Jatim. “Mulai dari persoalan angka kemiskinan, stunting dan rendahnya IPM,” terangnya
Sebagai tuan rumah, ia juga berharap kegiatan Muswil II IKA PMII Jatim di Kabupaten Bangkalan bisa membawa dampak ekonomi bagi masyarakat. Hal itu bisa menjadi ajang promosi potensi daerah yang ada di Kabupaten Bangkalan.
Sesuai jadwal yang beredar dalam undangan kegiatan Muswil II IKA PMII Jawa Timur, pembukaan pada tanggal 09 Januari 2022 akan diselenggarakan di Gedung Negara Grahadi Surabaya. Kemudian dilanjutkan dengan kegiatan persidangan di Gedung Ratu Ibu Kabupaten Bangkalan.