PC-RMI Kabupaten Malang: Rencana Pendirian Pesantren Asuhan Sugik Nur Nyata Meresahkan Masyarakat

Berita Baru Jatim, Malang — Rencana pendirian Pondok Pesantren Ahsana asuhan Sugik Nur menuai pro kontra. Lembaga pendidikan yang akan dibangun di Desa Klampok, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang itu, direspon oleh Pengurus Cabang Rabithah Ma’ahid Islamiyah Nadhatul ‘Ulama (RMI-NU) Kabupaten Malang.

Badan otonom Nahdlatul Ulama yang bergerak di isu pendidikan itu, mengirimkan surat keberatan pada Bupati Malang, Senin (29/11). Dalam salinan surat yang diterima Beritabaru.co itu tertulis bahwa keberaran PC RMI-NU itu mewakili masyarakat Kecamatan Singosari.

“Khususnya para pengasuh pondok pesantren dan guru ngaji se-Kecamatan Singosari,” tutur H. Abu Yazid, ketua RMI-NU Kabupaten Malang, dalam keterangan tertulis.

Pihak RMI-NU juga menambahkan bahwa pihaknya mendukung sepenuhnya kepada masyarakat yang keberatan atas didirikannya pondok pedantren Ahsana. Sikap itu, katanya, dengan pertimbangan menjaga stabilitas dan kedamaian masyarakat Singosari yang mayoritas berhaluan Ahlusunnah Wal Jamaah.

“Kami memohon dengan sangat kepada Bapak Bupati Malang untuk menindaklanjuti nota keberatan dengan melakukan mediasi agar pendirian ponpes tersebut dilarang dan dibatalkan. Sebab telah nyata meresahkan masyarakat,” harap Yazid.