Pesantren Nurul Ihsan An-Nur Gelar Wisuda Khotmil Quran MMQ Jet Tempur
Warning: Undefined array key 1 in /www/wwwroot/beritabaru.co/wp-content/themes/Beritabaru/functions.php on line 373
Berita Baru Jatim, Lumajang – Pondok Pesantren Nurul Ihsan An-Nur Tempeh Lumajang Menggelar Tasyakur Khotmil Qur’an Wisuda Perdana Madrasah Murottilil Qur’an (MMQ) Jet Tempur Nurul Ihsan An-Nur. Minggu, (11/07/2021).
Metode Pembelajaran MMQ Jet Tempur Nurul Ihsan An-Nur diadopsi dari Pondok Pesantren Murottilil Qur’an (PPMQ) Lirboyo asuhan Al-Maghfurlah Romo KH. Maftuh Basthul Birri.
Pemberian nama Jet Tempur pada MMQ dikarenakan menggunakan buku turutan A,Ba,Ta Jet Tempur. Metode ini selain menekankan pada tahsin qiroah (membaguskan bacaan sesuai tajwid) juga menekankan pada Al-Quran Rosm ‘utsmani (penulisan yang dibakukan Klolifah Utsman bin Affan 25 H/646 M) dan tanda bacanya.
Pada pelaksanaan pembukaan dan penutupan kegiatan ini diiringi lantunan surat-surat dalamAl-Quran oleh santri MMQ Pondok Pesantren Nurul Ihsan An-Nur.
Lulusan pada angkatan MMQ perdana ini berjumlah 18 santri, terdiri dari delapan santri putra dan 10 santri putri.
Kegiatan ini dihadiri oleh Perwakilan Pengurus Jam’iyatul Quraa’ Wal-Huffadz (JQH) Kabupaten Lumajang yakni Ust. Faddiluddin Al-Hafidz.
Pengasuh PP. Nurul Ihsan An-Nur, Kiai Jamaluddin Kubro, mengungkapkan adanya MMQ ini adalah sebuah tabarrukan ke Pesantren Lirboyo dikarenakan beliau juga dulunya santri Lirboyo.
“Angkatan ini merupakan angkatan pertama MMQ Nurul Ihsan An-Nur, Adanya MMQ ini merupakan salah bentuk tabarrukan ke Pesantren Lirboyo dikarenakan saya juga merupakan santri Lirboyo” ungkapnya.
Kepala MMQ Nurul Ihsan An-Nur, Neng Afiah Jamalludin dalam sambutannya berharap nantinya santri-santri dapat meneruskan ke tingkat Hifdzul Qur’an.
“Mugi-mugi putro-putri kulo lan panjenengan niki saget nggadahi ilmu ingkang manfaat, barokah, lan mugi-mugi saget dados Ahli Qur’an, selangkungipun saget nerusaken Hifdzul Qur’an” harapnya dalam bahasa jawa kromo.
Perwakilan Pengurus JQH Kab.Lumajang, Ust. Faddiluddin sangat mengapresiasi adanya metode MMQ yang berjalan di Pesantren Nurul Ihsan An-Nur.
“Saya bahagia melihat sekarang banyak pondok pesantren dan madrasah-madrasah yang bisa mendidik santri untuk mendalami Al-Qur’an”. Jelasnya.
Pelaksanaan Kegiatan ini tetap berjalan lancar dan aman meski di Masa PPKM Darurat dikarenakan prosesnya sudah memenuhi protokol kesehatan.