Aturan Baru Tranfer Pemain , FIFA Buat Klub Top Eropa Garuk Kepala

Berita Baru, Sepakbola – Klub-klub sepakbola Eropa dan seluruh dunia nampaknya harus segera menyesuaikan diri dengan aturan baru saja disahkan oleh FIFA terkait peminjaman pemain.

Aturan itu akan berlaku musim depan, jumlah pemain yang dimiliki untuk sementara atau dititipkan pada klub lain akan dibatasi jumlahnya.

Di musim 2022/2023 mendatang, sebuah klub hanya boleh meminjam dan meminjamkan delapan pemain saja.

Untuk musim selanjutnya jumlah tersebut kembali terkikis menjadi tujuh dan jika musim 2024/2025 akan berlangsung maka batasnya hanya boleh enam saja.

Tak hanya masalah kuantiti saja yang dicoba diterbitkan oleh FIFA. Namun sejumlah tetek bengek lainnya juga mereka atur seperti durasi hingga jumlah maksimal penerimaan peminjaman pemain dari sebuah klub.

Paling lama waktu seorang pemain, hanya bisa diberi durasi kontrak satu musim dan paling sedikit diantara dua waktu registrasi pemain.

Jika ingin diperpanjang, maka harus ada penandatangan propolal baru.

Sementara itu, klub hanya bisa menampung maksimal tiga pemain dipinjam yang berasal dari satu klub yang sama.

Hanya saja kouta ini terbatas hanya untuk pemain yang telah memilki kontrak profesional saja.

Walau pun kedengarannya aneh, namun FIFA terapkan aturan ini untuk mencegah sebuah klub menimbun pemain secara besar-besaran.

Terkadang memang ada sejumlah klub yang memiliki skuad gendut namun tidak dapat memberikan menit bermain yang merata sehingga seenaknya mengirim para pemain untuk dipinjaman saja.

FIFA Buat Klub Besar Pusing

Tentunya protes juga mengiringi pengesahan aturan baru ini. Sebab banyak sekali klub top Eropa yang menggunakan sistem peminjaman untuk membantu pematangan pemain muda.

Sebut saja Chelsea (21), Manchester City (29), Manchester United (15), Arsenal (13), dan Liverpool (12).

Di musim ini mengirim banyak pemain mereka untuk berbaju tim lain melebihi batas kuantiti tetapan FIFA.

Hanya saja ada poin tambahan yang bisa membuat hal tersebut diperbolehkan.

Semua aturan FIFA tadi hanya berlaku untuk pemain senior pro. Apabila usia mereka masih di bawah 21 tahun.

Dan berstatus sebagai pemain homegrown atau didikan akademi klub itu sendiri, ada pengecualian.

Sebuah klub masih tetap bebas mengirim sebanyak apapun pemain belia jika memang memenuhi syarat di atas. Jadi para pemain muda yang haus akan jam terbang bisa bernafas lega walau ada aturan baru FIFA.