Our Nature Day, GenBI Jember Inisiasi Wisata KL GoldFish
Berita Baru, Jember – Generasi Baru Indonesia (GenBI) Jember adakan kegiatan tabur benih ikan dengan menggandeng RCE (Regional Centre of Expertise) Jatim Universitas Jember dan Kelompok Pemuda Baru di Dusun Krajan, Desa Kemuning Lor, Kecamatan Arjasa, Kabupaten Jember pada Minggu (6/11). Sebanyak 10.000 benih Ikan Tawes dan 100 benih Ikan Nila Merah dilepas ke dalam sungai di Dusun Krajan.
Kegiatan bertajuk Our Nature Day ini merupakan wujud dari upaya pengoptimalan potensi wisata di lingkungan sekitar Dusun Krajan. Kegiatan yang diselenggarakan oleh komunitas penerima beasiswa Bank Indonesia tersebut dihadiri oleh perwakilan Pemerintah Kabupaten, perwakilan Dinas Perikanan dan Kelautan, Dinas Kesehatan, Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Sumber Daya Air, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Jember, serta segenap Warga Dusun Krajan.
Balilah selaku ketua pelaksana menyebutkan bahwa kegiatan ini tidak hanya diadakan sebagai bentuk upaya menjaga kelestarian lingkungan saja, namun juga untuk membranding potensi wisata yang dimiliki Dusun Krajan, sehingga dapat menjadi panutan bagi desa-desa lainnya.
“Dengan diadakannya acara Our Nature Day pada hari ini, saya harap Dusun Krajan dapat membranding potensi wisata di desanya sehingga dapat menjadi role model bagi desa-desa lain untuk memanfaatkan potensi alam disekitarnya. Bahkan saya harap desa-desa yang lain juga dapat berkembang lebih baik”, ungkap Balilah.
Acara tabur benih ikan dihadiri oleh Ibu Kepala Dusun Krajan, Mila Winangsih, mengatakan bahwa sungai di desa tersebut merupakan sumber air utama yang hanya sekedar dimanfaatkan sebagai sistem irigasi sawah dan keperluan warga sehari-hari. Sehingga perlu dilakukan tindakan kreatif lainnya untuk megoptimalkan potensi wisata yang dimiliki.
“Sungai disini merupakan sumber air utama, sedangkan warga desa hanya menjadikan sungai sebagai tempat membuang sampah dan membuang air kecil. Nah, karena kondisi tersebut kami coba untuk membangun kesadaran warga dengan melepas ikan di sungai agar sungai dapat jauh lebih bermanfaat”, ucap Wiwin.
Perwakilan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan berharap akan terjadi kolaborasi antara pihak pengelola SDA air dengan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) setempat. Agar bisa semakin mengembangkan potensi wisata di sungai Krajan.
“Harapan saya, kita bisa berkolaborasi antara infrastruktur SDA air dengan temen-temen Pokdarwis disini dalam membangun wahana atraksi dengan tema yang sederhana saja, seperti pengembangan lebih lanjut branding Goldfish yang telah dibuat oleh para teman-teman”, pungkas Hari.