Pengamat Sebut Cak Imin Kader NU Tulen dan Pemain Lama di Politik

Berita Baru, Surabaya – Pengamat politik Universitas Jember Hermanto Rohman menyebutkan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar (Cak Imin) adalah kader NU tulen dan pamain lama di politik.

“Muhaimin ini NU tulen dan pemain lama di politik serta relasinya dengan beberapa kiai masih terbangun,” kata Hermanto kepada Beritabaru.co Jawa Timur, Senin 4 September 2023.

Selain itu, lanjut dia menjelaskan Cak Imin selain memiliki mesin politik yang solid melalui PKB, juga merepresentasikan politik kelompok santri dan basis massa tradisional pedesaan. “Modal dasar ini sudah dimiliki tinggal soliditas mesin partai bergerak maka sangat mungkin dan teruji di Jawa Timur,” katanya.

Hermanto mengatakan, koalisi ini sedikitnya akan memutar otak kompetitor Capres lainnya untuk mencari Cawapres yang sepadan dan jelas. “Bergaining kader NU akan naik,” ujarnya.

Menurutnya semua Capres memiliki background sama dan modal elektabilitas dari segmen yang sama pula. “Jika segmen NU tidak terepresentasikan dari calon jelas siapa yang berpasangan dengan calon NU dan kader NU bisa dikapitalisasi sebagai penentu,”imbuhnya.

Mengapa Harus Kader NU?

Bagi Hermanto, sebaran NU paling kuat dan menjadi penentu pemenang Pilpres di pulau Jawa yaitu Jawa Tengah, Jawa Barat dan Jawa Timur. “Dalam perjalanan Pilpres hampir semua calon memiliki kekuatan merata di luar Jawa sedangkan penentu pemenang Pilpres tidak akan lepas dari tiga wilayah itu,”ucapnya.

Oleh sebab itu, Hermanto mengatakan strategi politik hampir di setiap kontestasi Pilpres, NU selalu dinetralkan dengan semua Capres didampingi Cawapres yang dipersonifikasikan bagian dari NU.

“Secara politik kekuatan NU akan diperhatikan jika representasi dalam pemerintahan ke depan jelas garis sikap politiknya mewakili dalam memperjuangkan dan membesarkan NU dan mewarnai republik ini,” tutupnya.