Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Berbagai Elemen Masyarakat Ramaikan Festival Potensi Desa Andongsari

Berbagai Elemen Masyarakat Ramaikan Festival Potensi Desa Andongsari



Berita Baru, Jember – Suasana di Balai Desa Andongsari, Kecamatan Ambulu, Kabupaten Jember, Jawa Timur pada Sabtu (20/08) pukul 09.00 WIB kemarin tampak begitu riuh. Ada ratusan orang yang berlalu lalang di halaman dan jalan depan balai desa. Di sisi barat dan utara halaman, berderet memanjang 14 tenda dan stand Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) mulai dari kuliner hingga kerajinan tangan yang dihasilkan oleh pelaku UMKM desa.

Sekitar pukul 09.30 WIB, anak-anak dari berbagai TK dan PAUD di sekitar desa mulai berdatangan menuju pendopo balai desa lengkap dengan berbagai kostum yang unik. Pagi itu, mereka akan mengikuti lomba tari anak-anak sebagai bagian dari kegiatan Festival Potensi Desa yang diselenggarakan oleh Imaji Sociopreneur, PT. Universal Tempu Rejo, Yayasan Mimpi Indonesia, dan Pemerintah Desa Andongsari.

Selain lomba tari, ada pula lomba fashion show untuk anak-anak SD dan MI. Yang unik, semua kostum yang dikenakan peserta merupakan hasil daur ulang berbagai sampah. Mulai dari limbah goni, kertas, hingga dedaunan kering.

Moch. Musta’Anul Khusni (28), direktur Imaji Sociopreneur menjelaskan, lomba tari, fashion show, dan gelaran produk UMKM dalam kegiatan itu merepresentasikan program pemberdayaan dan pendampingan yang diupayakan pihaknya sejak 2021.

“Ada tiga sektor yang menjadi fokus kami, yakni lingkungan melalui pendirian bank sampah, ekonomi melalui pemberdayaan UMKM lokal, dan pendidikan lewat akses pendidikan minat dan bakat,” ujarnya.

Lebih lanjut, pria yang akrab disapa Anul ini menambahkan, menggali dan mengembangkan potensi desa mesti dilakukan secara bersama-sama.

“Seluruh elemen masyarakat, mulai dari petani, pelaku usaha, anak-anak, hingga pegiat pendidikan dan lingkungan berkumpul di sana. Ini dapat menjadi ajang aktualisasi sekaligus membangun kepercayaan diri agar ke depan masing-masing sektor dapat berkontribusi mewujudkan desa mandiri,” ujarnya.

Ia pun berharap ajang Festival Potensi Desa dapat menjadi stimulus untuk menggali dan mengembangkan seluruh potensi yang dimiliki masyarakat desa Andongsari. Utamanya, membantu para pelaku UMKM lokal untuk bangkit dan memperluas jangkauan pemasarannya.

“Sangat mungkin apabila potensi SDA, SDM, dan ekonominya dikembangkan bersama-sama Desa Andongsari akan lebih mandiri ke depannya,” pungkasnya. (*)

beras