Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Ekspor Malaysia Naik 30,1 Persen pada September 2022
Orang-orang berjalan di depan Menara Kembar Petronas di Kuala Lumpur, Malaysia, pada 10 Oktober 2022. (Xinhua/Zhu Wei)

Ekspor Malaysia Naik 30,1 Persen pada September 2022



Berita Baru, Kuala Lumpur – Ekspor Malaysia naik 30,1 persen menjadi 144,31 miliar ringgit (1 ringgit = Rp3.280) pada September 2022 dibandingkan tahun lalu, demikian menurut data resmi pada Rabu (19/10).

Pertumbuhan ekspor tersebut terutama didorong oleh permintaan eksternal yang kuat untuk produk kelistrikan dan elektronik (electrical and electronic/E&E), produk minyak bumi, gas alam cair (liquefied natural gas/LNG), minyak mentah, peralatan optik dan ilmiah serta mesin, peralatan, dan suku cadang, kata Kementerian Perindustrian dan Perdagangan Internasional Malaysia dalam sebuah pernyataan.

Menurut pernyataan itu, ekspor produk E&E, peralatan optik dan ilmiah, serta LNG mencatat nilai bulanan tertinggi sejauh ini.

Sementara itu, perdagangan Malaysia naik 31,4 persen secara tahunan (year on year/yoy) menjadi 256,91 miliar ringgit pada September.

Impor Malaysia juga mencatatkan kenaikan 33 persen menjadi 112,60 miliar ringgit.

Surplus perdagangan Malaysia mencapai rekor tertinggi baru, dengan kenaikan 20,9 persen ke angka 31,71 miliar ringgit.

Untuk kuartal ketiga 2022, perdagangan Malaysia naik 42 persen menjadi 774,98 miliar ringgit, dibandingkan kuartal ketiga 2021.

Ekspor untuk kuartal tersebut naik 38,3 persen (yoy) menjadi 419,65 miliar ringgit, sementara impor melonjak 46,5 persen menjadi 355,32 miliar ringgit.

Dalam sembilan bulan pertama 2022, perdagangan Malaysia terkerek naik 32,9 persen menjadi 2,13 triliun ringgit dari periode yang sama tahun lalu.

Ekspor untuk periode tersebut tumbuh 30,3 persen menjadi 1,159 triliun ringgit, sementara impor meningkat 36,2 persen menjadi 971,26 miliar ringgit. 

beras