Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Mengembalikan Alam Lestari Melalui Penanaman Mangrove untuk Konservasi Pantai

Mengembalikan Alam Lestari Melalui Penanaman Mangrove untuk Konservasi Pantai



Berita Baru, Banyuwangi – Hutan Bakau memiliki segudang manfaat baik batangnya maupun buahnya yang bisa dibuat sebagai komoditas ekonomi. Bakau atau nama ilmiahnya Rhizophora Mucronata ini tentunya butuh tangan kita selain untuk menjaga juga untuk memperbaiki ekosistemnya.

Sebanyak 2300 bibit mangrove ditanam di Pantai Cemara Kawang, Desa Wringinputih Kec. Muncar Banyuwangi. Kegiatan yang digawangi oleh Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Desa Wringinputih ini bersama dengan mahasiswa PPG Prajabatan Universitas Jember Gelombang 2 yang berjumlah 14 mahasiswa berjalan lancar. Penanaman yang berlangsung pada Minggu, 30 Juli 2023 ini untuk memperingati hari mangrove sedunia. 

Ali Syaifuddin, salah satu anggota Pokdarwis Desa Wisata Wringinputih berterimakasih kepada PPG Prajabatan gelombang 2 Universitas Jember. 

“Luar biasa hari ini kita bisa healing sekaligus melihat langsung potensi ekowisata, desa wisata, dan potensi kawasan ekosistem esensial Teluk Pang-Pang yang ada di desa Wringin Putih. Hari ini selain kegiatan penanaman mangrove kita juga bisa melanjutkannya dengan mangrove on boat, mangrove go trip lagi susur mangrove ala hutan Amazon. Luar biasa terima kasih atas partisipasi dari team yang kompak sehingga acara ini benar-benar mantul,” ungkapnya.

Kegiatan menanam mangrove ini menjadi salah satu bagian dari program Proyek Kepemimpinan mahasiswa PPG Prajabatan Universitas Jember. Selain kegiatan ini kelompok juga membuat booklet, roadmap, talkshow desa wisata, susur mangrove, dan pembuatan video profil sederhana. 

Kegiatan ini didampingan dosen Universitas Jember, Akhmad Taufiq. Dia memberikan apresiasi sepenuhnya dengan program susur Mangrove yang diawali dengan kegiatan konservasi pantai, yakni melalui program kolaboratif berupa penanaman Mangrove yang dilaksanakan antara mahasiswa PPG Prajabatan gelombang 2 Universitas Jember dengan Pokdarwis Desa Wisata Wringinputih dan PT Epson Indonesia. 

“Ini merupakan program kolaboratif, sekaligus inovatif tidak hanya memberikan perhatian bagi ekowisata, tapi sekaligus memberikan perhatian serius dan praksis bagi konservasi lingkungan pantai. Ke depan tentu program seperti ini patut dijaga keberlanjutannya,” kata akademisi kelahiran Lamongan ini yang pernah mendapatkan penghargaan Sutasoma.

Berlangsung sampai dengan pukul 10.00 WIB dan dilanjutkan dengan agenda susur Mangrove di hilir Sungai Kali Stail sampai ke muara Pantai Cemara Kawang ini berjalan sampai pukul 16.00 WIB dan diakhiri dengan kegiatan ramah tamah dengan pihak Pokdarwis. Senda gurau bapak ibu nelayan dengan mahasiswa ditemani dengan rindangnya Pantai Cemara Kawang menambah syahdu kegiatan pagi itu. [Nuri Riskian] 

beras