Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Istighosah Refleksi Hari Kemerdekaan, Ahmad Sahidah: Mahasiswa Harus Memiliki Keberpihakan

Istighosah Refleksi Hari Kemerdekaan, Ahmad Sahidah: Mahasiswa Harus Memiliki Keberpihakan



Berita Baru, Probolinggo – Saban 17 Agustus diperingati dengan Hari Kemerdekaan Indonesia. Umbul-umbul, bendera, dan hiasan-hiasan berwarna merah-putih bertebaran. Pelbagai perayaan dilakukan. Dari lomba makan krupuk hingga pengajian bersama digelar.

Memperingati Hari Kemerdekaan tersebut, Pondok Mahasiswa (POMAS) Universitas Nurul jadid menggelar istighosah yang bertajuk dan diskusi, Selasa (16/08/22), malam. Kegiatan reflektif bertajuk, “Membangun Ghirah Kemerdekaan Dalam Diri Mahasiswa Milenial” itu diikuti puluhan mahasantri.

Acara yang bertempat di halaman Pomas mendatangkan Ahmad Sahidah selaku Dosen Pasca Sarjana Universitas Nurul Jadid. Ia memaparkan tentang peran penting mahasiswa. Menurutnya tantangan bagi mahasiswa milenial saat ini adalah kubangan teknologi.

Ia mengingatkan sebagai mahasiswa tentu harus bisa menganalisis pelbagai informasi dan pengetahuan yang disajikan oleh media. “Kita harus paham terhadap teknologi, jika tidak itu akan menjadi kutukan terhadap diri kita sendiri,” jelasnya.

Di sela diskusi salah satu mahasantri, Imam Sarwani mengajukan pertanyaan tentang peran mahasiswa dalam konflik agraria. Ia mencontohkan perampasan lahan masyarakat dengan dalih pembangunan.

Menyikapi itu, Ahmad Sahidah menilai mahasiswa harus memiliki keberpihakan terhadap masyarakat yang termarginalakan. Lebih-lebih ketika melihat kasus ekploitasi besar-besaran yang merugikan masyarakat.

“Kita harus memiliki keberpihakan, tanah dan air mana yang harus kita bela. Pasalnya, ekploitasi dan pembangunan tidak harus merusak alam, lebih-lebih hal itu hanya dikuasai oleh segelintir orang,” tegasnya.

beras