Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Khofifah Sebut Jatim Siap Swasembada Daging
Foto : Khofifah Indar Parawansa, Gubernur Jawa Timur

Khofifah Sebut Jatim Siap Swasembada Daging



Berita Baru, Surabaya – Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa memberikan informasi jumlah populasi sapi, kepada peserta Musyawarah Wilayah Pengurus Wilayah Ikatan Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Jawa Timur (Muswil IKA-PMII Jatim).

Pada kesempatan itu, Khofifah menyampaikan kepada peserta Muswil IKA-PMII Jatim, untuk bisa berperan dalam swasembada daging.

Ia juga menyebutkan jumlah sapi perah di Jawa Timur tertinggi se-Indonesia dengan jumlah populasi 295 ribu ekor, posisi kedua Jawa Tengah jumlah populasi 139 ribu ekor. Kemudian, jumlah sapi potong di Jawa Timur populasinya 4.800 ekor, pada posisi kedua Jawa Tengah, dengan 1.800 ekor sapi.

“Jauh sekali. Selisihnya 3 juta, (IKA-PMII) ndak usah bikin bangunan. Karena bangunan di Puspa Agro itu bangunannya kan bisa di disewa,” katanya, saat memberikan sebutan, Minggu (09/01/2022).

Mantan Menteri Sosial ini juga menyampaikan, bahwa Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) telah menyiapkan kapasitas juru sembelih dengan melakukan training juru sembeleh halal (Juleha).

“Nah, kenapa kita bisa mencapai angka yang sangat signifikan, saya menyampaikan ini bahkan ke 9 gubernur, ayok belajar di BBIB, yaitu Balai Besar Inseminasi Buatan, Saya kesana 3 kali,” ungkapnya.

Ia mengatakan, di BBIB membuat inseminasi buatan berteknologi tinggi. Ia juga menyampaikan, bahwa Jawa Timur siap swasembada daging.

“Karena hari ini, Indonesia itu importir halal food terbesar di dunia, perlu diingat ya importir, bukan eksportir,” tegasnya.

Ia juga menawarkan kepada PW IKA-PMII Jatim untuk mulai mengelola sumber daya manusia (SDM) dalam pengelolaan dalam persiapan swasembada daging.

“Jadi artinya, data ini cukup kuat, tawaran untuk IKA-PMII Jatim segera bisa memulai, apa yang akan menjadi program prioritas bagi siapapun yang akan menjadi ketua ika pmii yang akan datang,” pungkasnya.

beras