Siapa Sosok Jeffrie Geovanie?

Berita Baru, Jakarta – Nama Jeffrie Geovanie kini menjadi perbincangan hangat sebagai salah satu tokoh yang disorot dalam pengumuman perubahan struktur kepengurusan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Simak profil lengkapnya di sini.

Profil Jeffrie Geovanie

Dua posisi kunci, Ketua Umum dipegang oleh Giring Ganesha dan Sekretaris Jenderal dijabat oleh Dea Tunggaesti, mengalami perubahan dalam struktur kepengurusan PSI. Di sisi lain, Dewan Pembina PSI dipimpin oleh Jeffrie Geovanie, dengan Grace Natalie sebagai Wakil Ketua dan Juli Antoni sebagai Sekretaris.

Pria kelahiran Jakarta pada 5 Agustus 1967, Jeffrie, saat ini menduduki posisi Ketua Dewan Pembina PSI. Sebagai pendiri partai, ia memiliki rekam jejak luas di politik, bisnis, dan organisasi.

Karir Politik

Pria 57 tahun ini memulai karir politiknya dengan bergabung dalam Partai Amanat Nasional setelah sebelumnya aktif di Muhammadiyah. Pada tahun 2005, ia diusung sebagai calon Gubernur Sumatera Utara bersama Dasman Lanin sebagai wakil.

Antara tahun 2007-2009, Jeffrie Geovanie menjabat sebagai Wakil Direktur Lembaga Eksekutif Lembaga Pemenangan Pemilu DPP Partai Golkar. Sukses dalam kampanye pemilu 2009, ia meraih kursi di Komisi I DPR RI.

Pada 2012, Jeffrie meninggalkan Partai Golkar dan beralih ke Partai Nasional Demokrat (NasDem). Dua tahun berikutnya, terpilih sebagai Anggota DPD RI dari Sumatera Barat.

Tahun 2014, Jeffrie mendirikan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dan menjabat sebagai Ketua Dewan Pembina.

Riwayat Pendidikan

Politikus asal Jakarta ini menempuh pendidikan di jurusan Sastra Indonesia Universitas Nasional, Jakarta pada tahun 1992. Selanjutnya, ia meraih gelar master dari Pascasarjana Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama), Jakarta pada tahun 2008. Selain itu, Jeffrie juga mengikuti Program Pascasarjana di Fakultas Ekonomi Universitas Udayana, Bali.

Karir di Luar Politik

Jeffrie Geovanie memulai karirnya sebagai Staf Marketing di American Express Bank Ltd. Kemudian, ia menjabat sebagai Direktur di Trego Holdings Ltd di Singapura dan Direktur Bank Arta Prima di Jakarta. Selain itu, Jeffrie juga aktif berwirausaha di sektor hotel dan properti.

Pada tahun 2002, Jeffrie mendirikan Syafii Maarif Foundation, sebuah LSM yang fokus pada isu kebudayaan dan kemanusiaan. Ia menjabat sebagai Ketua Yayasan tersebut. Selain itu, ia juga mendirikan Yayasan Indonesia Untuk Semua dan aktif sebagai Dewan Penasehat Center for Strategic and International Studies.

Jeffrie terlibat dalam dunia olahraga dengan mendirikan klub catur dan basket bernama Bali Jeff. Hal itulah yang mengantarkannya menjadi Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Catur Seluruh Indonesia (PB Percasi).

Selain aktif di politik, organisasi, dan bisnis, Jeffrie juga menunjukkan keaktifannya dalam menulis buku, antara lain dengan judul “Transisi Demokratisasi di Indonesia” dan “Membela Akal Sehat”.

Selain itu, Jeffrie pernah terlibat dalam organisasi sosial keagamaan sebagai Wakil Ketua Lembaga Hikmah di Pimpinan Pusat Muhammadiyah.

Mengundurkan Diri sebagai Anggota DPR dari Fraksi Golkar

Jeffrie Geovanie merupakan mantan kader Golkar dari tahun 2007 hingga 2012. Selama periode 2009-2014, ia menjabat sebagai anggota DPR di Senayan. Pada tahun 2012, Jeffrie mengundurkan diri dari anggota DPR Fraksi Golkar.

Jeffrie digantikan di DPR oleh Partai Golkar sesuai permintaannya sendiri. Nurul Arifin, Wakil Sekretaris Jenderal Partai Golkar, menyatakan bahwa surat pengunduran diri Jeffrie diterima pada 1 Maret 2012.

Nurul menjelaskan bahwa Jeffrie, yang saat itu menjabat sebagai anggota Komisi I DPR, akan digantikan oleh kader dengan suara terbanyak berikutnya, yaitu Poempi Hidayatullah.

Pindah ke Nasdem

Terungkap bahwa keputusan Jeffrie untuk mundur dari anggota DPR Fraksi Golkar disebabkan bergabung dengan partai politik lain. Menurut catatan, pada hari berikutnya setelah mengumumkan pengunduran diri, Jeffrie disebut telah menjadi kader Partai Nasdem.

Patrice Rio Capella, Ketua Umum Partai Nasdem pada saat itu, menyatakan bahwa Jeffrie telah secara resmi menjadi anggota Partai Nasdem. Capella menegaskan bahwa tidak ada imbalan jabatan tertentu di partai sebagai dampak dari keputusan Jeffrie. Di sisi lain, Priyo Budi Santoso, Ketua DPP Partai Golkar saat itu, menyatakan bahwa partainya menghormati keputusan Jeffrie untuk mengundurkan diri.

Kabar terbaru, Jeffrie Geovanie juga terkait pemanggilan terhadapnya oleh Presiden Joko Widodo ke Istana Negara. Pemanggilan tersebut dikaitkan dengan perubahan kabinet Indonesia Maju Jokowi-Amin.