Jelang Pemilu 2024, SAMAWI: Satu Komando dan Manut Jokowi

Berita Baru, Surabaya – Hajatan demokrasi lima tahunan semakin dekat. Konsolidasi-konsolidasi dari berbagai kelompok mulai bermunculan. Salah satunya Solidaritas Ulama Muda Jokowi.

Kelompok yang akrab disebut SAMAWI ini melakukan konsolidasi di level zona wilayah yang terletak di Provinsi Jawa Timur, tepatnya di Pondok Pesantren Nurul Qodim, Kecamatan Paiton Kabupaten Probolinggo, Rabu (05/07/2023).

Pengurus Majelis Pimpinan Nasional (MPN) SAMAWI menghadiri langsung kegiatan tersebut. Ulama-ulama muda dari sejumlah pesantren di Kabupaten Pasuruan, Kota Pasuruan, Kota Probolinggo, Kabupaten Probolinggo pun tak ketinggalan meramaikan. Kabupaten dan kota masuk dalam Zona Regional Tapal Kuda 1.

Dalam sambutannya, Ketua Umum MPN SAMAWI KH. Abdul Hadi Noer menyampaikan peran dan strategi setiap Majelis Pimpinan Daerah (MPD) di Provinsi Jawa Timur untuk ikut berpartisipasi dalam mengawal dan setia pada Presiden Joko Widodo Jokowi.

“Seluruh pengurus di bawah MPW, dan MPD SAMAWI di Jawa Timur ini tetap satu komando di bawah tongkat Presiden Jokowi dan mengawal kebijakannya hingga periodenya selesai 2024. Serta bersiap satu komando dalam arahan presiden untuk Pemilu 2024 nanti,” jelasnya.

Kiai yang juga Pengasuh Ponpes Nurul Qadim, Paiton, Probolinggo, Jawa Timur, ini juga menginstruksikan kepada seluruh Pengurus Majelis Pimpinan Wilayah (MPW) dan Majelis Pimpinan Daerah (MPD) di Jawa Timur untuk tetap berjuang di bawah tongkat komando Presiden Jokowi dalam menjunjung tinggi kedaulatan rakyat. 

Beliau yakin jika semua kekuatan ini diperjuangkan dan dipertahankan bersama rakyat, justru tidak hanya tongkat komando Presiden Jokowi yang akan diamanahkan kepada calon Presiden berikutnya. “Melainkan Indonesia akan menjadi negara mercusuar dunia yang dapat mendorong kemakmuran seluruh rakyatnya,” tegasnya.

Selain itu Pengurus Majelis Pimpinan Nasional (MPN), Gus Hamdi menjelaskan, konsolidasi kali ini juga menjadi ajang silaturahmi antara pengurus pusat dengan pengurus wilayah dan kabupaten.

“Ada momentum hari ini, setelah Lebaran Idul Adha, sekaligus kita halal bihalal dan silaturahmi bersama pengurus-pengurus Samawi,” tukasnya.

Selain itu, konsolidasi memiliki  tujuan untuk memperkuat struktur di tingkat Majelis Pimpinan Daerah (MPD) Kabupaten dan Kota.

Menurutnya, sejauh ini secara resmi SAMAWI belum memberikan dukungan kepada salah satu calon Presiden pada Pemilu 2024 nanti, dan tetap menunggu arahan dari Bapak Presiden Jokowi.