Menhub Puji GeNose C19 di Bandara Banyuwangi
Berita Baru Jatim, Banyuwangi – Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi memantau penggunaan GeNose C19 sebagai syarat penerbangan.
“Saya mengapresiasi Angkasa Pura II sebagai pengelola Bandara Banyuwangi yang mulai menyiapkan GeNose C19. Ini bandara ke-9 di bawah AP II yang melakukan deteksi Covid-19 dengan GeNose C19,” kata Budi dikutip dari laman resmi Pemkab Banyuwangi, Minggu (25/04/2021).
Menurut Budi, apa yang dilakukan AP II menunjukkan keseriusan mendukung pemerintah dalam pencegahan virus corona atau Covid-19.
“GeNose C19 adalah produk anak bangsa, perlu kita dukung. Tadi saya juga lihat operatornya orang Banyuwangi asli. Dia pelajari itu, dan tentu ini memberikan suatu keahlian baru. Saya apresiasi, apalagi Bupati mendukung alat ini. Katanya, kalau bisa lebih cepat lebih baik. Semoga ini semua bermanfaat untuk bangsa,” ujar Budi.
Usai dari bandara, Menteri Budi menuju Pelabuhan Ketapang untuk memastikan protokol kesehatan diterapkan di sana. “Kami ingin memperluas penggunaan GeNose C19 ini untuk penyeberangan juga,” katanya.
Selain itu, Budi mengapresiasi kapal yang melayani penyeberangan Banyuwangi – Pelabuhan Lembar, Lombok.
“Ini menujukkan tumbuhnya korelasi. Tumbuhnya hubungan dagang Banyuwangi dan Lombok, yang ujungnya bisa efisiensi harga. Selain itu, juga ada peluang wisatawan karena koneksinya langsung,” kata Budi.
Sedangkan Ipuk Fiestiandani Bupati Banyuwangi, berkomitmen terus mengembangkan Bandara Banyuwangi. “Bandara Banyuwangi menunjukkan bagaimana arsitektur berbasis kearifan lokal bisa beriringan dengan upaya membangun ekonomi daerah melalui aksesibilitas jalur udara,” ungkapnya.